Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi 2 Siswa SD Selamatkan Teman yang Hendak Diculik, Pernah Melihat Penculik di Youtube

Kompas.com - 08/02/2020, 06:36 WIB
Rachmawati

Editor

 

Saat penculikan, suasana sepi

Kanit Reskrim Polsek Karangrayung, Ipda Abdul Kadir, mengatakan, kepolisian telah memintai keterangan ketiga pelajar SDN Jetis tersebut.

Dari hasil pemeriksaan, para penculik diduga berjumlah lima orang dan menumpang minibus hitam hitam sejenis Grandmax dengan pintu geser.

"Kami masih mendalami kasus percobaan penculikan itu. Saat kejadian jalanan desa sepi karena mayoritas warga bertani di sawah. Kami himbau kepada warga untuk berhati-hati dan selalu mendampingi anak-anaknya," jelasnya.

Baca juga: Viral Video Pengakuan 3 Siswa SD di Grobogan Lolos dari Penculikan, Dicegat Mobil di Jalanan Sepi

Sementara itu, mendengar anaknya akan diculik, orangtua DE segera pulang dari Jakarta ke kampungnya di Desa Jetis.

Ayah DE bekerja sebagai mandor bangunan di Jakarta dan ibunya, Putri Purnamasari menjadi guru lepas.

Sedangkan DE selama ini tinggal bersama kakek dan neneknya di kampung.

Baca juga: 4 Fakta Penculikan Anak di Gresik, Korban Berhasil Kabur dan Pelaku Diamuk Massa

"Hubungan saya dan suami, harmonis dan baik-baik saja. Kami pun khawatir dengan anak kami, makanya kami langsung pulang. Semalam sudah sampai sini. Kami merantau ke Jakarta dan meninggalkan DE dengan kakek neneknya di kampung. Alhamdulilah anak saya selamat," terang Putri.

Setelah kejadian itu, Putri mengaku akan menboyong anak semata wayangnya ke Jakarta. Ia tak mau kejadian berulang kembali.

"Tadi kami sudah izin gurunya untuk memindahkan DE ke Jakarta. Inshaallah dalam beberapa hari ini kami sudah membawa DE ke Jakarta," pungkasnya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Puthut Dwi Putranto Nugroh | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com