Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Hilang di Tasikmalaya, Ayah Cari ke Bandung Sambil Jualan Bakso, Bertemu berkat Facebook

Kompas.com - 08/02/2020, 05:55 WIB
Rachmawati

Editor

Ditemukan di Deli Serdang

Lima tahun kemudian, Nurgana mendapatkan kabar bahwa anak gadisnya masih hidup. Rina ditemukan saat terjaring Dinas Sosial Deli Serdang karena tak memiliki identitas.

Rina yang diduga depresi berat kemudian dikirim ke UPT Dinsos Sumut, yakni Panti Tuna Sosial Tuna Laras di Brastagi pada Mei 2029 lalu.

Selama sembilan bulan, Rina tinggal di panti.

Kepala Seksi Peng/Rehabilitasi Wanita Tuna Susila Lilis Simamora mengatakan, stafnya  kemudian berinisiatif mengunggah foto Rina di Facebook untuk mencari keluarganya.

Ternyata usaha tersebut berhasil. Bahkan pihak Wali Kota Tasikmalaya ikut menjembatani Rina untuk bertemu orangtuanya.

Baca juga: Sopir Taksi Online yang Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai, Sempat Dilaporkan Hilang

"Jadi kami punya inisiatif dengan staf, dibantu dimasukkan ke Facebook. Jadi dikomenlah, ada yang menjembatani, mulai dari Karang Taruna, Dinas Sosial, advokat, bahkan sampai wali kota Tasikmalaya, akhirnya ketemu sama orangtuanya," katanya.

Melalui komunikasi di Facebook itu, akhirnya orangtua Rina melakukan video call. Di saat itulah orangtua Rina dan juga Rina menangis.

"Makanya, syukur kalilah ketemu keluarga. Waktu video call sama bapaknya itulah, si Rina menangis. Sama-sama menangislah mereka. 'Iya, itu bapakku', kata Rina. Bersyukur kalilah. Banyak yang membantu," katanya.

Baca juga: Dua Petani Kebingungan, 152 Batang Bibit Sawitnya Sudah Ditanam Tiba-tiba Hilang

Pihaknya pun mengantar Rina ke Tasikmalaya setelah berkoordinasi dengan dinas sosial setempat.

Pada Jumat (7/2/2020), Rina pun dikembalikan oleh pihak Dinas Sosial Tasikmalaya dan berkumpul kembali dengan keluarganya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Irwan Nugraha, Dewantoro | Editor: Aprillia Ika, Farid Assifa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com