Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Cabai Merah Sentuh Rp 90.000 Per Kilogram di Tasikmalaya

Kompas.com - 07/02/2020, 20:18 WIB
Irwan Nugraha,
Dony Aprian

Tim Redaksi

 

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Harga komoditi cabai merah di Pasar Induk Cikurubuk Kota Tasikmalaya, Jawa Barat mencapai Rp 90.000 per kilogramnya.

Padahal dua pekan lalu, harga cabai di pasar yang sama masih di kisaran Rp 70.000 per kilogram.

Salah satu pedagang Pasar Cikurubuk Eti (49) mengatakan, jenis cabai yang naiknya paling tinggi adalah cabai merah besar.

"Yang naiknya paling parah cabai merah besar. Pembeli juga jadi banyak yang mengeluh," jelas Eti, Jumat (7/2/2020).

Baca juga: Jabar Mampu Turunkan Harga Cabai, di DKI Masih Melambung

Menurut Eti, selama ini jenis cabai merah lebih banyak dibeli masyarakat untuk bahan pengolahan makanan atau jajanan seperti seblak, ayam geprek, atau masakan mie.

"Kalau langgganan yang buat masakan dijual lagi suka banyak belinya. Mereka pada mengeluh karena harus menaikan harga dagangannya karena bahannya juga cabai ini naik," tambahnya.

Dia mengaku, biasanya pedagang cabai di Pasar Cikurubuk menjual cabai merah di kisaran Rp 30.000 per kilogram.

"Ini sudah dua minggu terakhir naik parah seperti ini. Musim hujan terus petani banyak yang gagal panen. Sementara permintaan di pasaran masih dengan jumlah tetap tiap harinya. Kalau susah dapat barang sih enggak, tapi jadi mahal," tambahnya.

Baca juga: Dedi Mulyadi: Harga Cabai Naik Jadi Omong, Giliran Harga Baju Naik Tak Ribut

Senada dengan Eti, Santi mengaku, selama ini para pedagang mengurangi pembelian cabai akibat harga yang terus melonjak tinggi.

"Biasanya saya ngambil banyak bisa 50 kilogram per hari nya ke bandar, sekarang paling hanya 10 kilogram saja," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com