Senada juga diungkapkan Menkes RI Terawan Agus Putranto yang mengatakan usai mengikuti proses observasi selama 14 hari, baru 285 orang tersebut dapat dipulangkan dan kembali melakukan sosialisasi ke lingkuhannya masing-masing.
"Mereka ini sehat, hanya saja standar kesehatan dunia dari PBB (WHO) karena mereka ini masuk ke wilayah sumber virus corona, meski sehat tetap wajib dilakukan karantina sebelum kembali beraosialisasi ke masyarakat umum," jelas Terawan.
Baca juga: Khawatir Terpapar Virus Corona, Pasangan Muda Ini Nyaris Gagal Menikah
Selama menjalani karantina, 285 orang ini tetap bisa berkomunikasi dengan keluarganya, bahkan tim karantina sama sekali tidak menutup-nutupi perkembangan ke 285 orang tersebut.
Tidak saja beribadah bersama seperti shalat berjamaah, mengaji, doa bersama, sejumlah kegiatan lain juga diikuti 285 orang ini dengan penuh semangat.
"Mereka juga kami berikan olahraga bersama, karoke, bermain musik, dan kegiatan sosialisasi sehari-hati. Bahkan mencuci baju mereka lakukan sendiri, sama seperti mereka melakukan aktivitas sehari-hari dilingkungan masyarakat," papar Terawan.
Baca juga: Bupati Natuna Pastikan Sudah Tak Ada Penolakan Warga soal Karantina 237 WNI dari Wuhan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.