10 Tahun Tinggal di Goa, La Udu Dipindahkan ke Lapak Terminal Baubau

BAUBAU, KOMPAS.com – Kehidupan La Udu (50), warga yang tinggal di dalam goa selama 10 tahun sudah sedikit berubah. 

Kini La Udu sudah tidak lagi tinggal di dalam goa.

Pria paruh baya ini untuk sementara tinggal di sebuah lapak di dalam kawasan terminal sambil menunggu rumah yang dibuatkan Dinas Perumahan Kota Baubau selesai dibangun. 

“Tadi malam saya tidur di sini (di lapak), sudah senang, sudah tidak dingin lagi. Kalau bangun sudah tidak kena batu lagi kepala saya,” kata La Udu saat ditemui di tempat tinggalnya sementara di dalam lapak terminal antar kota, Rabu (5/2/2020). 

Baca juga: Hari Ini Pria yang 10 Tahun Tinggal Dalam Goa Akan Dievakuasi

La Udu menceritakan, selama tinggal dalam goa, ia tidur tidak tenang karena udara yang dingin dan khawatir akan air laut pasang. 

“Di sini (di lapak) sudah senang. Saya tidak mau kembali lagi ke goa. Kalau sudah ada rumah saya akan tidur di rumah,” ujarnya. 

Ia mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak yang peduli kepadanya yang berencana mendirikan rumah untuknya. 

Di tempat yang sama, Bhabinkamtibmas Kadolomoko Brigpol Rabodding mengatakan, La Udu untuk sementara tinggal dalam lapak sambil menunggu rumahnya dibangun. 

“Rencana nanti tanah didirikan rumah berada di sekitar sini, (dekat terminal).  Ini tanah orang lain, nanti kita akan konsultasikan dengan pemilik tanah,” ucap Rabodding. 

Sebelumnya diberitakan, La Udu (50), warga Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, tinggal sebatangkara di dalam gua di tepi pantai selama 10 tahun. 

Pria paruh baya ini sengaja memilih tinggal di dalam goa karena tak punya rumah dan juga tak ingin menyusahkan keluarganya.

Baca juga: Penampakan Goa Tempat Tinggal La Udu Selama 10 Tahun

Lokasi goa ua tempat tinggal La Udu berada di tepi pantai Kelurahan Kadolomoko, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau.