MEDAN, KOMPAS.com - Dalam sepekan terakhir, harga bawang putih mengalami kenaikan di sejumlah pasar tradisional di Medan.
Pedagang menyebut kenaikan harga bawang putih ini tidak lepas dari seretnya impor akibat merebaknya virus corona.
Pantauan di lapangan, saat ini, rata-rata harga bawang putih dipatok pada level Rp 50.000 hingga Rp 52.000 per kg.
Angka tersebut naik dua kali lipat dibanding sepekan sebelumnya yang masih bertengger di level Rp 25.000 hingga Rp 28.000 per kg.
Di Pasar MMTC Medan, seorang pedagang, Jakson mengatakan, kenaikan harga bawang putih tersebut terjadi setiap hari dalam kurun waktu sepekan terakhir.
"Ini karena ada isu-isu virus corona di China itu," katanya, Rabu (5/2/2020).
Baca juga: Hoaks Bawang Putih Sembuhkan Virus Corona, Kemenkes Imbau Publik Waspada
Kenaikan harga bawang putih terjadi secara bertahap. Awalnya Rp 25.000 per kg menjadi Rp 28.000 per kg.
Harga kemudian naik lagi hingga menembus angka Rp 30.000 per kg pada akhir pekan lalu.
Kemudian, pada Senin dan Selasa kemarin, harga sudah di atas Rp 45.000 per kg.
Di Pasar Petisah, seorang pedagang bernama Rahmad mengatakan hal sama.
Menurutnya, kenaikan harga bawang putih tersebut terjadi di tingkat distributor.
"Sekarang kita ambil dari distributor sudah Rp 45.000," katanya.
Baca juga: Kenaikan Harga Bawang Putih di Pasar Induk Kramat Jati Diduga Efek dari Isu Virus Corona