Adapun, Shelva mengatakan, dia memilih pulang kampung ke Lamongan, karena merasa cemas dan takut akan penyebaran virus corona yang sedang menyebar di China.
Terlebih lagi, saat ini merupakan masa libur di tempat dirinya menuntut ilmu.
"Enggak ada rencana pulang sebenarnya. Tapi begitu virus corona mulai mewabah di sana (China), kami mulai khawatir dan teman-teman kemudian mengajak untuk pulang ke Indonesia," kata Shelva.
Selain Shelva dan Iffa, tiga mahasiswa lain asal Lamongan yang tercatat sudah kembali ke kampung halaman dari China adalah, Nurul Hikmawati asal Desa Takerharjo, Kecamatan Solokuro, serta Fierdaus Budhi Raharja, warga Perumnas Made, dan Aulia Fatihah asal Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Lamongan Kota.
Baca juga: Takut Virus Corona, Mahasiswa yang Kuliah di China Berhasil Pulang Sendiri ke Jember
Nurul Hikmawati menempuh pendidikan D3 jurusan komputer di Nantong Shipping Collage, setelah mendapat beasiswa dari SMK NU 1 Karanggeneng.
Nurul saat ini juga mendapat pendampingan dan pemeriksaan kesehatan dari petugas Puskesmas Solokuro.
"Sejak virus corona mulai ramai, kami memang diimbau untuk tidak keluar meninggalkan asrama. Harus mengenakan pelindung diri seperti masker, dan juga diimbau bila meninggalkan asrama untuk keperluan yang sangat penting saja," kata Nurul.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.