Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Plt Bupati Cianjur soal Ambruknya Kontruksi Jembatan Cibalagung

Kompas.com - 05/02/2020, 10:07 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Dony Aprian

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Plt Bupati Cianjur Herman Suherman angkat suara terkait ambruknya konstruksi jembatan Cibalagung di Kampung Sukawangi, Desa Babakan Karet, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (03/02/2020) petang.

Ditegaskan Herman, ambruknya jembatan penghubung Pasirgede Raya–Tangkil itu akibat kelalaian pihak kontraktor.

Menurutnya, konstruksi jembatan harusnya memakai perancah untuk menopang rangka konstruksi jembatan.

“Harusnya pakai perancah pada konstruksinya bukan hanya sling saja. Slingnya juga tidak kuat, putus, sehingga mengakibatkan ambruk,” kata Herman kepada wartawan, Rabu (5/2/2020).

Baca juga: Jembatan Ambruk Diterjang Banjir, Akses 4 Desa di Bima Lumpuh

Pihaknya sendiri telah menghubungi kepala dinas PUPR, dan meminta pihak penyedia barang dan jasa untuk bertanggung jawab.

"Walaupun itu (pekerjaan) dalam perpanjangan waktu, namun tentunya menjadi tanggung jawab mereka, dan jembatan itu harus (dibangun) kembali ke semula," ucapnya.

Soal kemungkinan adanya indikasi pidana dari kejadian tersebut, Herman tidak ingin berspekulasi dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib.

"Soal itu kita serahkan ke hukum (pihak kepolisian) saja. Namun, secara teknis itu kelalaian teknis pemasangan di lapangan," ujar Herman.

Baca juga: Jembatan Ambruk Timbun Warga di Bali, 1 Orang Tewas, 1 Belum Ditemukan

Diberitakan sebelumnya, konstruksi jembatan Cibalagung yang berada di Kampung Sukawangi, Desa Babakan Karet, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, ambruk, Senin (3/2/2020) petang.

Meski tak menelan korban jiwa, ambruknya jembatan penghubung Pasirgede Raya–Tangkil yang dalam proses pengerjaan itu cukup mengagetkan para pekerja dan warga di sekitar lokasi.

Tim Unit II Satreskrim Polres Cianjur telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), termasuk menghimpun keterangan saksi, dan mengamankan sejumlah dokumen terkait proyek tersebut.

 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com