Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ini Bunuh Selingkuhan Istrinya yang Sembunyi di Kolong Tempat Tidur

Kompas.com - 04/02/2020, 09:25 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Resor Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menangkap dua orang pelaku pembunuh GA (21), pemuda asal Kelurahan Naibonat, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang.

"Dua orang yang kita tangkap itu berinisial AB dan AL," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kupang Iptu Simson Amalo, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (3/2/2020).

Dua pelaku pembunuhan itu ditangkap dan telah diamankan di Mapolres Kupang.

Baca juga: Menghamili Siswinya, Guru SD di Kupang Dilaporkan ke Polisi

Saat ini, kedua terduga pelaku pembunuhan telah ditetapkan sebagai tersangka.

"Kita juga sudah tetapkan keduanya sebagai tersangka," ujar Simson.

Sebelumnya diberitakan, GA tewas dianiaya setelah kedapatan tidur di bawah tempat tidur di rumah salah satu pelaku, yakni AB.

"Pemuda itu dikira maling, sehingga saat ditemukan berada di bawah kolong tempat tidur di rumah milik warga yang berinisial AB, langsung dianiaya warga setempat hingga tewas," ujar Simson.

Baca juga: Selingkuhan Istri Sembunyi di Kolong Tempat Tidur, Berakhir Tewas Dikeroyok

Menurut Simson, GA diketahui menyelinap masuk ke rumah AB, pada saat terjadi pemadaman listrik di wilayah itu.

Saat listrik menyala, AB bersama sang istri yakni MD, masuk ke dalam kamar dan hendak tidur.

Pada saat hendak tidur, tiba-tiba botol tempat meletakkan obat nyamuk bakar di lantai kamar jatuh terguling.

AB lantas turun dari tempat tidur untuk memungut kembali botol tersebut dari kolong tempat tidur.

Saat itu, AB sempat kaget karena mendapati pemuda itu berada di kolong tempat tidur.

Baca juga: Viral Video Pemuda di Kupang Dipukuli Secara Bertubi-tubi, Ini Penjelasannya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com