Pasien Pneumonia Diisolasi di RS Soedarso Pontianak, Dinkes Tunggu Hasil Uji Lab

PONTIANAK, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat Harrison menerangkan, pihaknya belum bisa memastikan pasien yang diisolasi di Rumah Sakit Soedarso Pontianak positif atau pun negatif terpapar virus corona.

Pasalnya, mereka masih menunggu hasil uji laboratorium di Kementerian Kesehatan yang baru keluar, Selasa (4/2/2020).

"Kami sudah melakukan pemeriksaan, kami ambil sampel di tenggorokan dari pasien, sudah kami kirim ke Jakarta. Konfirmasi akan diterima besok apakah dia positif atau negatif corona," kata Harrison kepada sejumlah wartawan, Senin (3/2/2020).

Baca juga: Gara-gara Virus Corona, 1.000 Pemandu Wisata di Bali Menganggur

Harrison menjelaskan, saat ini tidak ada istilah suspect untuk kasus virus corona.

Kementerian Kesehatan membagi empat kategori penanganan, yakni orang dalam pemantauan, pasien dalam pengawasan, kasus robabel masih ragu-ragu, dan terkonfirmasi.

"Hingga saat ini (di Indonesia) pengecekan corona hanya dapat dilakukan di Jakarta. Di Kalbar belum ada. Sebab kasus baru," tutur Harrison.

Diberitakan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Soedarso, Kalimantan Barat, merawat seorang pasien yang terindikasi menderita pneumonia ringan.

Karena pasien perempuan ini pernah ke Kuala Lumpur, Malaysia, beberapa hari lalu, perawatannya berlangsung di ruang isolasi.

Sebagai informasi, Malaysia merupakan salah satu negara yang sudah mengkonfirmasi sedang merawat pasien positif terjangkit virus corona.

"Karena memang kita takut, apalagi dari luar negeri (Kuala Lumpur, Malaysia), kemudian ada batuk pilek, dan pneumonia ringan, maka dia rawat dia di ruang isolasi Soedarso," kata Harrison.

Baca juga: Menkes: Tantangan Terberat Tangani Virus Corona adalah Hoaks

Pasien ini masuk rumah sakit Minggu (2/2/2020).

Dia diketahui berada di Kuala Lumpur Malaysia sejak 23 Januari 2020 dan kembali ke Pontianak, pada 31 Januari, menggunakan bus, lewat Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.

"Awalnya dirawat di Rumah Sakit Mitra Medika, namun dirujuk di Soedarso," ungkap Harrison.

Saat ini, pasien tersebut dalam proses penyembuhan, kondisi kesehatannya sudah stabil.

Namun, RSUD Soedarso belum memperbolehkannya pulang karena masih ingin memastikan pasien ini negatif dari virus corona lewat uji laboratorium dari Kementerian Kesehatan di Jakarta.