Beredar Mainan Berbentuk Botol Miras dan Rokok, Wakil Wali Kota Tegal Sidak ke Mal

TEGAL, KOMPAS.com - Beredarnya mainan bermotif botol minumas keras (miras) berbagai merek di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Tegal, Jawa Tengah, mendapat respons dari Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal.

Petugas Satpol PP Kota Tegal yang dipimpin langsung Wakil Wali Kota Tegal, Muhamad Jumadi melakukan inspeksi mendadak (Sidak), ke salah satu mall, Selasa (28/1/2020) sore.

"Kami menindaklanjuti laporan masyarakat. Meski terlihat sepele. Namun ini jelas sangat meresahkan para orang tua," kata Jumadi, saat sidak di Yogya Mall Tegal.

Baca juga: Heboh Air Sumur Jadi Panas di Tegal, Muncul Asap hingga Jadi Tontonan Warga

Hasil sidak Jumadi, sudah tidak ditemukan mainan anak bermotif miras yang dipajang bersama mainan lain. Oleh pengelola, barang tersebut sudah ditarik.

Namun, masih ditemukan sejumlah barang tidak layak lainnya, seperti mainan bermotif bungkus rokok berbagai merk.

"Meski berbentuk mainan, namun bentuknya seperti aslinya, hanya diperkecil. Ini sangat tidak pantas apalagi ditempatkan di lokasi mainan anak-anak. Ini bisa merusak moral anak," kata Jumadi.

Baca juga: Protes, Pedagang Pasar Pagi di Tegal Sebut Penarikan Biaya Ganda Sewa dan Retribusi Langgar Aturan

Jumadi langsung menegur manajemen Yogya Mall Tegal. Pihak manajemen mengaku akan menarik mainan berbentuk rokok tersebut.

Penelusuran Kompas.com ke Yogya Mall Tegal, Senin (27/1/2020), mainan tersebut dipajang bersama sejumlah mainan serupa bermotif bungkus makanan kesukaan anak-anak, seperti permen, coklat, dan pernak-pernik kesukaan anak lainnya.

Rak tersebut berada tak jauh dari kasir.

Berbagai merk miras lokal maupun internasional dipajang, seperti bir, anggur, maupun miras jenis lainnya yang menyerupai bentuk aslinya.

Satu mainan untuk ditempel di kulkas itu dijual Rp. 35.000.

Salah satu warga Mejasem, Kabupaten Tegal, Agus Wibowo (39), mengaku resah atas keberadaan mainan itu.

Bahkan pernah saat ia berbelanja bersama ketiga anaknya, salah atau anaknya meminta dibelikan mainan tersebut.

"Kaget sekali. Anak saya bilang, 'Pah belikan ini'. Setelah saya lihat mainan bermotif botol miras lengkap dengan merk dan bentuknya seperti aslinya," kata Agus, ditemui di Yogya Mall, Senin (27/1/2020).

Sementara Salah satu Staf Supermarket Yogya Mall Tegal, Pramuditya mengaku kecolongan atas keberadaan mainan bermotif miras. Mainan tersebut didatangkan dari pemasok asal Bandung.

"Kami akui kurang teliti. Karena awalnya barang dari pemasok Bandung itu hanya memperlihatkan contohnya coklat dan permen. Tidak sampai ke miras," kata Pramudtya.

Barang-barang tersebut, kata Pramudtya sudah dijual sejak Oktober 2019.