SEMARANG.KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Kariadi Semarang, Jawa Tengah, menyatakan seorang pasien yang demam setelah pulang dari Wuhan, China, tidak terinfeksi virus corona.
Hasil pemeriksaan rumah sakit menyatakan, pasien itu hanya menderita flu biasa.
"Setelah diperiksa hanya keluhan batuk pilek," kata Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Kariadi, dr Agoes Oerip Poerwoko SpOG (K) MARS dalam konferensi pers di RSUP Kariadi, Semarang, Selasa (28/1/2020).
Baca juga: Warga Salatiga yang Pernah Kunjungi Wuhan Memeriksakan Diri ke Rumah Sakit
Namun, pasien itu masih berada di ruang isolasi untuk diobservasi.
Menurut Agoes, masa observasi pasien asal Salatiga itu akan berlangsung selama 14 hari, sesuai dengan masa inkubasi virus corona.
"Dalam dua hari perawatan ini kondisi pasien sehat dan baik baik saja," sebut Agoes.
Ketua Tim Penyakit Infeksi Emerging RSUP Kariadi, Muchlis Achsan Udji, mengatakan pasien ini memeriksakan diri pada Minggu (26/1/2020).
Baca juga: Mana yang Lebih Berbahaya: Virus Corona Wuhan, SARS, atau MERS?