Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/01/2020, 21:39 WIB
Bagus Supriadi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Panitia hak angket DPRD Jember, Jawa Timur, memanggil lima rekanan konsultan perencana terkait proyek pembangunan di Pemerintah Kabupaten Jember, Senin (27/1/2020).

Para rekanan itupun buka-bukaan di depan anggota DPRD tentang kasus dugaan korupsi pembangunan Pasar Manggisan.

Menurut para rekanan, F yang kini menjadi tersangka kasus korupsi pembangunan Pasar Manggisan meminjam empat nama perusahaan atau CV konsultan perencana.

“Kami memanggil konsultan perencana, tapi mohon maaf belum bisa disebutkan satu per satu untuk menjaga informasi. Ini menjadi kerahasiaan untuk disampaikan sebagai rekomendasi pada APH dan Komisi III DPR RI,” kata juru bicara panita hak angket DPRD Jember David Handoko Seto kepada Kompas.com di DPRD Jember.

Baca juga: Kejari Jember Tetapkan Kontraktor Pasar Manggisan Jadi Tersangka

Menurut David, dari lima konsultan yang memenuhi panggilan panitia angket, empat di antaranya mengaku bendera perusahaannya dipinjam oleh F.

Para rekanan kemudian mendapatkan fee sebanyak 8 persen dari nilai proyek yang dikerjakan.

Para rekanan mengaku tidak pernah diajak menandatangani kontrak dan mengurus administrasi pada Organisasi Perangkat Daera (OPD).

F diduga memiliki kedekatan dengan Bupati Jember Faida.

“Tahu-tahu mereka dihubungi F, uang sudah cair masuk rekening, lalu memberikan 92 persen pada F, 8 persen masuk menjadi hak mereka, karena peminjaman bendera,” kata David.

Baca juga: Kejari Jember Tetapkan Satu Tersangka Lagi Kasus Korupsi Pasar Manggisan

Menurut para rekanan, proyek itu tidak hanya untuk rehabilitas Pasar Manggisan saja.

Namun juga proyek rehabilitas puskesmas, kantor kecamatan dan sekolah.

“Termasuk Kecamatan Jenggawah yang ambruk, benderanya dipinjam oleh F,” kata David.

Rencananya, para rekanan konsultan perencana akan mengembalikan uang fee 8 persen kepada Kas Daerah (Kasda) melalui aparat penegak hukum.

“Mereka akan melaporkan pada APH tentang apa yang dilakukan F. Satu tentang pemalsuan dokumen, penipuan dan pemalsuan tanda tangan,” kata politisi Partai Nasdem ini.

David menambahkan, masih ada sekitar 40 rekanan konsultan perencana yang akan dipanggil panitia angket DPRD Jember.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com