Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Peristiwa Paus Terdampar, Dikuburkan dengan Upacara Adat hingga Terjebak di PLTU

Kompas.com - 25/01/2020, 14:44 WIB
Rachmawati

Editor

 

6. Paus luka terdampar di Denpasar

Senin (2/9/2029) siang, seekor paus ditemukan terdampar di Pantai Serangan, Denpasar Selatan, Bali, dengan kondisi luka di sekujur tubuhnya.

Sayangnya, paus tersebut gagal diselamatkan dan mati saat divakuasi.

I Made Sukanta, pengelola Turtle Conservation and Education Center Serangan mengatakan paus tersebut sempat berhasil diarahkan ke tengah laut sekitar pukul 10.15 WITA.

Namun, sekitar pukul 11.30 Wita, paus kembali ke tepi pantai. Paus tersebut kemudian di evakuasi untuk dirawat karena penuh luka.

Paus tersebut kemudian dibawa ke Bali Wake Park and Aqualand untuk dirawat sementara. Sayangnya, paus mati saat di perjalanan.

"Mati pada saat perjalanan dibawa ke sini tadi," kata Made Sukanta.

Baca juga: Seekor Paus Penuh Luka Terdampar di Pantai Serangan, Denpasar

7. Paus terjebak di kanal PLTU Paiton

Tim evakuasi menjaring hiu paus yang terjebak di kanal PLTU Paiton sebelum ditarik dan dilepas ke tengah laut. ISTIMEWA Tim evakuasi menjaring hiu paus yang terjebak di kanal PLTU Paiton sebelum ditarik dan dilepas ke tengah laut.
Kamis (19/9/2019), hiu paus seberat 1 ton yang terjebak di intake kanal PLTU Paiton berhasil dievakuasi.

Proses evakuasi berlangsung sekitar empat hari karena hiu terus bermanuver dan kanal yang berarus deras.

Dandim Probolinggo Letkol Imam Wibowo mengatakan, hiu ditangkap dengan menggunakan jaring khusus yang dibuat dari jaring lembut dan cantrang.

Jaring yang dibuat selebar 4x6 meter.

Baca juga: 4 Fakta Evakuasi Hiu Paus di PLTU Paiton, Makan Waktu 4 Hari hingga Menuai Penghargaan

"Awalnya kita giring, tapi gagal. Akhirnya kita pancing dengan makanan sambil dijaring. Saat menjaringnya, tim menggunakan dua perahu karet. Setelah itu hiu kita tarik dengan alutsista dan perahu karet sejauh 3 mil dan kita lepas. Hiu sehat dan kembali lepas ke tengah laut," jelasnya.

"Kita melakukan evakuasi sangat hati-hati karena hiu ini termasuk hewan yang dilindungi. Saya barusan ditelpon dirjen Kementerian Kelautan Perikanan karena evakuasi hiu selamat. Biasanya, sebuah evakuasi hiu sudah mati," ujarnya.

Untuk mencegah hiu kembali masuk kanal, Dandim menyarankan agar dibuat pagar pembatas lebih panjang hingga menyentuh dasar laut.

Baca juga: KKP Evakuasi Hiu Paus yang Terjebak di Kanal PLTU Paiton

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Nur Rohmi Aida, Sigiranus Marutho Bere, Rahmat Rahman Patty, Amran Amir, Ahmad Faisol, Imam Rosidin | Editor: Rizal Setyo Nugroho, Robertus Belarminus, Abba Gabrillin, Teuku Muhammad Valdy Arief, Abba Gabrillin, Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com