Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinkes Jatim Mulai Antisipasi Virus Corona di Bandara dan Pelabuhan

Kompas.com - 22/01/2020, 15:50 WIB
Ghinan Salman,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

Mirip SARS

Menurut Herlina, virus corona tersebut sejenis severe acute respiratory syndrome (SARS) yang dapat mematikan seseorang yang terjangkit.

"Jadi ditengarai virus baru ini sejenis SARS yang terjadi di China. Jenisnya sama," kata Herlina.

Menurut dia, gejala penderita virus ini sama halnya seperti sakit infeksi paru-paru.

Hanya saja, gejalanya lebih ganas, serta mengalami panas, sesak, dan nyeri di semua tubuh.

"Penyakit ini seperti batuk, langsung menular ke orang lain. Tapi obatnya mudah didapat" kata dia.

Baca juga: INFOGRAFIK: Mengenal Virus Corona yang Sedang Mewabah di China

Menurut Herlina, ketika ada warga yang terjangkit, maka penderita harus diisolasi di ruangan khusus.

Pasien boleh pulang dari rumah sakit apabila sudah dipastikan tidak terjangkit penyakit tersebut.

"Petugas juga harus melakukan pengawasan ketat dalam mengisolasi. Alatnya khusus agar tidak menyebar ke yang lainnya," ucap dia.

Meski demikian, Herlin memastikan saat ini belum ada penemuan penderita virus corona di Jawa Timur.

Namun, paihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap waspada.

"Karena ini infeksi cepat menular. Di China, 79 persen penderitanya sembuh. Tapi karena tidak ada obat, bisa langsung menular," ucap Herlina.

Baca juga: Mengenal Virus Corona atau Pneumonia Wuhan yang Sedang Mewabah

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com