SURABAYA, KOMPAS.com - Perancang busana Adjie Notonegoro mendatangi Gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur, Rabu (22/1/2020).
Kedatangan Adjie untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan investasi bodong MeMiles. Adjie didampingi seorang pengacara.
Sekitar pukul 12.00 WIB, Adjie terlihat keluar dari ruang pemeriksaan.
Dia mengaku diberi waktu oleh penyidik untuk beristirahat dan makan siang.
"Ini sedang istirahat untuk makan siang," kata dia.
Baca juga: Diperiksa Kasus MeMiles, Pinkan Mambo: Saya Disewa Jadi Penyanyi Doang
Robert Simangunsong yang menjadi kuasa hukum Adjie mengatakan bahwa kliennya sebagai korban dalam kasus tersebut.
"Selama 3 bulan Adjie melakukan top up sampai Rp 150 juta, tapi bonus yang dijanjikan tidak pernah ada," kata Robert.
Menurut Robert, Adjie adalah member yang pasif dan sama sekali tidak memahami soal investasi MeMiles.
"Dia diajak oleh beberapa orang. Nama-namanya tadi sudah diserahkan kepada penyidik. Bukti-bukti top up juga sudah diserahkan," ujar Robert.
Selain Adjie, menurut jadwal yang diberikan penyidik, hari ini juga akan dilalukan pemeriksaan terhadap AHWH alias AS atau Ari Sigit, IAR dan FFC.
Ketiganya disebut sebagai anggota keluarga Presiden Soeharto atau Keluarga Cendana.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.