Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Sijunjung Tetapkan Tanggap Darurat Bencana 15 Hari ke Depan

Kompas.com - 22/01/2020, 14:01 WIB
Perdana Putra,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, menetapkan status tanggap darurat bencana banjir bandang dan longsor selama 15 hari ke depan.

Sekda Sijunjung Zefnihan menjelaskan, penetapan masa tanggap darurat dikarenakan dampak bencana yang terjadi cukup luas di mana terdapat tiga kecamatan yang terdampak yakni Kecamatan Sijunjung, Tanjung Gadang dan Kamang Baru.

"Dilaporkan untuk sementara ada sekitar 100 rumah yang terdampak. Saat ini, kita sedang melakukan pendataan," kata Zefnihan saat dihubungi Kompas.com, Rabu (22/1/2020).

Baca juga: Korban Pembacokan Gara-gara Kentut Alami Kritis di Rumah Sakit Padang

Selain itu, kata dia, terdapat dua titik longsor yang menutupi badan jalan Lintas Sumatera.

"Saat ini kedua titik itu sudah dibuka sehingga akses jalan sudah kembali lancar," jelas Zefnihan.

Kendati demikian, masih terdapat sejumlah titik jalan kabupaten yang terkena longsor di Silokek.

"Satu jembatan juga putus di Kamang Baru akibat luapan air sungai sehingga mengganggu aktivitas masyarakat. Saat ini, kita sedang melakukan pendataan," pungkasnya.

Baca juga: Air Sungai Meluap, Sebuah Desa di Kudus Diterjang Banjir

Sebelumnya diberitakan, akses jalan lintas Sumatera di Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, lumpuh total akibat banjir bandang dan tanah longsor, Selasa (21/1/2020) sekitar pukul 05.30 WIB.

Kemacetan panjang sekitar lima kilometer terjadi di dua arah dari arah Padang dan arah Riau.

Selain itu, akses jalan di Jorong Batang Talang Kenagarian Muaro Takung, Kecamatan Kamang Baru lumpuh lantaran tertutup material longsor.

Sedangkan banjir setinggi 70 sentimeter masih merendam di Jorong Sungai Tambang II, Nagari Kunpar, Kamang Baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com