Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Mobil Patroli Polisi Tabrak 7 Kendaraan di Malang

Kompas.com - 21/01/2020, 16:27 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Mobil patroli Polsek Kedung Kandang menabrak sejumlah kendaraan di Kota Malang, Jawa Timur, Selasa (21/1/2020).

Kecelakaan bermula saat mobil patroli yang dikemudikan oleh Aiptu Q melaju kencang di Jalan Ki Ageng Gribig Kedung Kandang. Dan tepat di depan Kantor BKKBN, mobil patroli menabrak sejumlah kendaraan di depannya.

Meski sudah menabrak sejumlah kendaraan, mobil patroli bernomor polisi X-2302-33 yang dikemudikan oleh Aiptu Q itu tidak langsung berhenti.

Mobil patroli justru terlihat masih melaju kencang dan tidak terkendali.  Hingga kemudian, mobil patroli kembali menabrak sejumlah sepeda motor di depan SDN Kedung Kandang 1, di depan kantor kelurahan, hingga di depan Puskesmas Kedung Kandang.

Mobil patroli diketahui baru berhenti setelah menabrak mobil Avanza warna hitam yang terparkir di depan Polsek Kedung Kandang.

Menurut keterangan sejumlah saksi mata, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 9.00 WIB.

"Mobilnya kencang banget. Sampai ada korban yang terseret," kata salah seorang saksi mata, Mirnawati.

Baca juga: Diduga Mabuk, Oknum Polisi Tabrak Pengendara Sepeda Motor

Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Malang Kota AKP Priyanto mengatakan, dalam peristiwa kecalakaan itu sedikitnya melibatkan 7 kendaraan.

Terdiri dari 5 kendaraan roda dua dan 2 kendaraan roda empat.

Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan itu.

Namun demikian, Aiptu Q yang mengemudikan mobil patroli sudah diamankan polisi untuk dimintai keterangan.

Sementara itu, Kapolresta Malang Kota Kombes Leonardus Simarmata memastikan, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Namun, diketahui ada 4 korban yang mengalami luka-luka.

Saat ini, korban telah dirawat di rumah sakit untuk mendapat penanganan lebih lanjut. Atas kejadian itu, ia mengaku meminta maaf kepada masyarakat.

"Korban ada empat luka, saat ini dirawat di Rumah Sakit Saiful Anwar," kata Leonardus.

Penulis : Kontributor Malang, Andi Hartik | Editor : Abba Gabrillin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com