Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bisa Identifikasi Kerangka Manusia di Rumah Kosong Bandung, Asal...

Kompas.com - 21/01/2020, 10:13 WIB
Agie Permadi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

Pencocokan antem mortem dan post mortem ini sangat akurat untuk mengidentifikasi identitas korban semasa hidupnya.

Nantinya, DNA korban dan keluarga korban dalam hal ini Anak korban atau orang tua korban akan dilihat kecocokannya.

Baca juga: Terungkap, Ini Jenis Kelamin Kerangka Manusia yang Ditemukan Duduk di Sofa Rumah Kosong di Bandung

"Ini akan lebih akurat akan tetapi harus dicari pembandingnya untuk data ketika dia masih hidup (antem mortem) sehingga disesuaikan dengan keluarga," imbuhnya.

Proses pencocokan antem mortem dan post mortem ini hanya membutuhan waktu dua Minggu samapi tiga minggu.

"Ambil sample cepat, kalau kecocokan memakan waktu dua sampai tiga minggu untuk pemeriksaanya. Kalau kerangka sudah dilakukan pemeriksaan dan kita punya data tinggal tunggu pembandingnya," jelas Hendra.

Namun, sayangnya sampai saat ini belum ada laporan kehilangan yang diterima polisi.

"Yang lama ini kan nunggu kalau ada yang melaporkan kehilangan keluargannya. Nanti di screening dari ciri fisik laporan ke polisi, seperti laki-laki, tinggi badan dan lainnya. Kalalu cocok dari fisik dulu baru pemeriksaan DNA," ucapnya.

Baca juga: Titik Terang Identitas Kerangka Manusia di Sofa Rumah Kosong Bandung: Pria Paruh Baya, Ras Asia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com