Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ganjar Soal Deklarasi Keraton Agung Sejagat: Kena Hukum Alam Kalau Tak Dukung, Wah, Ini Nakut-Nakutin

Kompas.com - 21/01/2020, 08:56 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bercerita, sempat terkejut saat melihat video deklarasi Keraton Agung Sejagat (KAS) di media sosial beberapa waktu lalu.

Orang nomor satu di Jawa Tengah tersebut mengaku kaget saat mengetahui ancaman dalam deklarasi.

"Agak mengejutkan, ada statment mengatakan kalau tidak mendukung maka teroris, akan kena hukum alam. Wah ini nakut-nakutin," kata Ganjar seperti dikutip dari Kompas TV, Senin (20/1/2020).

Awalnya, Ganjar mengira deklarasi Keraton Agung Sejagat adalah sebuah ketoprak aktau sandiwara tradisional Jawa.

Namun ternyata video deklarasi tersebut kemudian ramai diperbicangkan di media sosial.

Dalam kesempatan itu, Ganjar berpesan agar masyarakat berhati-hati agar tidak tertipu.

"Hati-hati, ayo baca buku, tanya sama ahlinya, ada tokoh masyarakat, guru formal, pemerintah. Tanya," katanya.

Baca juga: Yayasan Pangeran Sumedang: Keraton Agung Sejagat dan Sunda Empire, Bukti Masyarakat Rindu Kerajaan

Tunggu balasan

Raja Keraton Agung Sejagat Toto Santoso dan Sang Ratu, Fanni AminadiaDok Istimewa Raja Keraton Agung Sejagat Toto Santoso dan Sang Ratu, Fanni Aminadia

'Ratu' Keraton Agung Sejagat Fanni Aminadia sempat memberikan surat terbuka di akun Instagram Fanni.

Ia rupanya juga pernah mengirimi Ganjar pesan melalui akun instagram Ganjar.

Dalam surat terbukanya, Fanni menanyakan kesalahannya.

Pesan itu dijawab Ganjar dengan tiga pertanyaan mengenai kebenaran apakah keduanya suami istri, motif dan pungutan yang dilakukan keduanya terhadap pengikutnya.

Setelah itu, Ganjar menunggu balasan Fanni. Tetapi Fanni tak kunjung menjawab.

Ternyata keduanya telah ditangkap oleh Polda Jateng.

"Belum sempat dijawab, saya tunggu-tunggu saya nonton televisi rupanya dia sudah ditangkap polisi. Sampai hari ini tidak dijawab," kata Ganjar.

Baca juga: Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat Akhirnya Akui Tak Punya Garis Keturunan Kerajaan

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com