Kabar yang menyayat hati itu pun ditanggapi serius oleh Andi Sudirman Sulaiman dan meminta kepada seluruh bupati dan wali kota se-Sulawesi Selatan agar lebih memperhatikan kondisi warganya, terutama kalangan fakir miskin.
Setelah ditemukan tak bernyawa di dekat tumpukan batu gunung di Dusun Borongloe, Desa Bontorappo, jenazah Ambo Tang Daeng Tutu (75) terpaksa ditandu menggunakan sarung hingga ke rumah duka di warga Dusun Punagayya, Desa Bontorappo, Tarowang, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Keluarga mengaku terpaksa menggotong jenazah menggunakan sarung, lantaran Kepala Desa Bontorappo enggan meminjamkan mobil ambulans siaga desa.
Namun Kepala Desa Bontorappo, Mustafa Daeng Ngenteng membantah tuduhan tersebut.
Dia menyebutkan pihak keluarga korban tidak sabar menunggu ambulans jenazah dari Puskesmas setempat dan langsung menggotong jenazah korban.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.