Kapolresta Bandung Kombes Hendra Kurniawan mengatakan, pihaknya sempat mengalami kesulitan mengidentifikasi kerangka manusia yang ditemukan dalam keadaan duduk di sofa rumah kosong, Jalan Sukamenak Indah, Desa Sayati, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Berdasarkan olah TKP, polisi tidak menemukan identitas korban, baik pengenal maupun identitas lainnya.
Guna mengungkap identitas korban, polisi menggandeng dokter forensik Rumah Sakit Sartika Asih Bandung.
Berdasarkan hasil forensik sementara, kerangka tersebut berkelamin pria dan berusia sekitar dewasa hingga paruh baya.
"Korban ini berjenis kelamin laki-laki, kedua umur paruh baya," katanya.
Kendati demikian, Hendra tak menjelaskan secara detail teknis identifikasi yang dilakukan forensik lantaran hal tersebut akan disimpan untuk proses pembuktian selanjutnya.
Sementara itu, dokter forensik RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung, Nurul Aida Fathya, mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap kerangka tersebut sejak Jumat (17/1/2020), setelah mendapatkan kiriman dari Polsek Margahayu.
"Kita coba susun kerangka dan identifikasi bahwa jenis kelaminnya laki-laki, usia antara dewasa hingga paruh baya, dan rasnya Mongoloid, artinya orang Asia," kata Nurul.
Pihaknya juga telah mengidentifikasi tinggi badan dan keterangan media lainnya. Namun, data tersebut tidak dijelaskan secara rinci karena akan disimpan untuk kepentingan penyidikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.