SEMARANG.KOMPAS.com - Semerbak aroma dupa tercium ketika memasuki salah satu kelenteng di Kawasan Pecinan, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Kepulan asap dari ratusan lilin tampak memenuhi ruangan sembahyang mengiringi lantunan doa yang dipanjatkan.
Klenteng Tay Kak Sie namanya. Rumah ibadah yang berusia ratusan tahun ini terletak di Gang Lombok, Kelurahan Purwadinatan, Kecamatan Semarang Tengah.
Klenteng terbesar dan terlengkap di Jawa Tengah ini memiliki 29 Dewa Dewi.
Baca juga: Jelang Imlek, Pedagang Pernak-pernik di Glodok Raup Omzet Rp 5 Juta Per Hari
Setiap menjelang perayaan Tahun Baru Imlek, Klenteng Tay Kak Sie selalu rutin menggelar tradisi upacara Siang Sin Giu Hok yakni ritual mengantarkan dewa dewi ke kayangan.
Sabtu (18/1/2020), sejumlah warga keturunan Tionghoa satu persatu hadir untuk mengikuti ritual tersebut.
Di depan altar, mereka mengawalinya dengan memanjatkan doa terlebih dahulu kepada sang dewa.
Baca juga: Ada Car Free Night saat Malam Imlek di Pasar Gede Solo
Dipimpin Pandita Klenteng Tay Kak Sie, umat Tri Dharma tersebut melantunkan pembacaan parita suci secara khidmat.