MAKASSAR, KOMPAS.com - Polisi menangkap 6 mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Sulawesi Selatan, saat bentrokan antar mahasiswa terjadi di kampus, Kamis (16/1/2020) malam.
Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus mengatakan bentrokan antar mahasiswa terjadi pada 18.25 WITA malam.
Kala itu sekitar 10 orang orang tak dikenal dengan mengenakan penutup wajah dan membawa panah masuk ke kampus Unismuh dan bergabung dengan massa yang ada di dalam.
"Mereka masuk dengan mengancam sekuriti menggunakan busur (panah) dan meminta sekuriti untuk membuka gerbang pintu keluar," kata Supriady saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Jumat (17/1/2020).
Baca juga: Sengketa Stadion Mattoanging Makassar, Mediasi Batal
Puluhan orang itu kemudian menyerang Fakultas Teknik Unismuh hingga mahasiswa di dalam kampus terpancing dan membalas serangan itu.
Aksi saling lempar batu, petasan, dan panah berlanjut hingga di luar kampus.
Supriady mengatakan tepat di Jalan Sultan Alauddin hingga Jalan Talasalapang aksi saling panah terus berlanjut. Kericuhan baru berhenti ketika polisi tiba di lokasi kejadian.
Supriady menyebut, sejumlah orang yang menyerang Fakultas Teknik Unismuh langsung bersembunyi ke perumahan warga saat polisi datang.
Baca juga: Bentrok Penertiban Stadion Mattoanging Makassar, Polisi Amankan Pembawa Bom Molotov
Namun, polisi tetap menangkap mahasiswa Fakultas Teknik Unismuh yang diduga terlibat bentrokan.