Dari penyelidikan polisi di TKP dan bekas tembakan yang ada di bus, diperkirakan pelaku berada di posisi ketinggian saat melakukan penembakan.
Setelah melakukan penembakan itu, pelaku diduga lari ke arah sungai.
"Untuk situasi pasca penembakan di area tambang PT Freeport masih dalam kondisi aman kondusif," kata Kamal.
Baca juga: Bus Freeport Ditembak, Ini yang Ditemukan Polisi di TKP
Polisi mencurigai KKB yang melakukan penyerangan itu berasal dari kelompok Joni Botak.
Hal itu didasarkan, karena mereka yang sering melakukan teror di area tersebut.
"Dilihat dari modus para pelaku berdasarkan olah TKP kami duga dilakukan oleh kelompok Joni Botak," kata Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw di Timika, Senin.
Sementara itu, bukti lain yang diperoleh polisi di tempat kejadian perkara adalah sejumlah selongsong peluru yang masih tercecer.
Dengan rincian, lima selonsong peluru berkaliber 5,56 mm, dan belasan peluru macet yang terdiri dari sembilan peluru berkaliber 5,56 mm serta dua butir peluru kaliber 7,62 mm.
Baca juga: Polisi Selidiki Dugaan Penembakan Bus Freeport
Untuk melakukan upaya pengejaran terhadap pelaku, polisi saat ini masih melakukan penyusunan strategi.
Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw mengatakan, pihaknya belum bisa melakukan pengejaran terhadap pelaku di wilayah tersebut karena medannya dianggap cukup terjal.
Sehingga ketika dipaksakan, ditakutkan dapat membahayakan anggotanya.
"Kami sekarang sedang menyusun upaya bagaimana menggunakan area atau wilayah yang lebih aman melakukan pengejaran," kata Paulus.
Lebih lanjut dikatakan, dari olah TKP polisi menduga pelaku melarikan diri ke arah Kali Tabo setelah melakukan penembakan.
Arah tersebut sengaja dipilih pelaku agar aparat tidak dapat melakukan pengejaran.
Baca juga: Bus Freeport Ditembak di Papua, KKB Pimpinan Joni Botak Diduga Pelakunya
Penulis : Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra | Editor : Caroline Damanik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.