PRABUMULIH, KOMPAS.com - Pihak Rumah Sakit (RS) Fadhilah di Prabumulih, Sumatera Selatan (Sumsel) memberikan penjelasan soal bayi Delfa, anak pasangan Febrianto dan Yularmi, yang belum mampu menyelesaikan tagihan biaya persalinan puluhan juta rupiah.
Humas RS Fadhilah, Fuji Ramadini, saat ditemui pada Senin (13/1/2020) membenarkan saat ini pihaknya masih merawat seorang bayi yang dilahirkan pada bulan september 2019 lalu.
Menurut Fuji, pihak rumah sakit sendiri sudah berusaha membantu menyelesaikan persoalan administrasi dengan cara kekeluargaan.
Sejumlah pertemuan untuk memediasi antara pihak rumah sakit dan keluarga bayi sudah beberapa kali dilakukan.
Bahkan penyelesaian itu sampai melibatkan pihak Pemerintah Daerah Kota Prabumulih melalui Dinas Kesehatan dan Lurah tempat orangtua bayi tinggal.
“Namun belum berhasil juga untuk membereskan persoalan biaya tersebut,” katanya.
Baca juga: Orangtua Tak Mampu Lunasi Tagihan Rp 34 Juta, Bayinya Ditahan Rumah Sakit 3 Bulan
Tidak hanya itu jelas Fuji, pihak rumah sakit bahkan memberi potongan hingga Rp 10 juta dari seharusnya Rp 30 juta (sebelumnya disebut Rp 34 juta) yang dilunasi ditambah bantuan sejumlah pihak termasuk Dinas Kesehatan Kota Prabumulih.
Dari total biaya Rp 30 juta yang harus dibayar, tersisa Rp 17 juta.
“Pihak rumah sakit juga sudah menghentikan billing atau perhitungan biaya bayi selama dirawat di rumah sakit sejak 2 Desember lalu, namun tetap saja orangtua bayi tersebut tidak mampu melunasinya,” jelas Fuji
Fuji berharap pihak keluarga segera menyelesaikan persoalan biaya rumah sakit sebab bayi tersebut sudah sehat dan layak pulang untuk tinggal bersama orang tuanya.
“Kami masih menunggu itikad baik dari pihak keluarga bayi, dua minggu lalu kami sudah duduk bersama dengan lurah dan Ketua RT tempat orang tua bayi tinggal dan ayah bayi dan ada kesepakatan akan ada penyelesaian pada tanggal 17 Januari ini,” tambahnya.
Baca juga: 16 Tahun Diadopsi dan Bertemu di Twitter, Siswi Ini Ternyata Punya 2 Saudara Kembar
Hal itu karena orangtua bayi Delfa belum melunasi biaya persalinan dan perawatan.
Bayi Delfa harus dirawat karena mengalami kekurangan berat tubuh saat dilahirkan.
Menurut pihak rumah sakit, besaran biaya perawatan mencapai Rp 30 juta (sebelumnya disebutkan Rp 34 juta).
Menurut Febrianto, sejumlah pihak sudah berupaya membantunya memberikan donasi, hingga saat ini sisa tagihan yang harus dibayarnya Rp 17 juta.
“Saya sudah menemui keluarga, saya sudah minta bantuan pada pemerintah dan sudah dibantu, namun belum mencukupi,” katanya saat ditemui di rumahnya, di Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur, Senin (13/1/2020).
Yang dikhawatirkan Febri adalah batas waktu pelunasan dari rumah sakit yang tinggal beberapa hari lagi atau tanggal 17 Januari 2020 ini sesuai perjanjian.
Jika ia tetap tidak mampu melunasi, maka hak atas bayi tersebut berada di pihak rumah sakit Fadhilah, yakni untuk mencari orang yang bersedia mengadopsi.
Baca juga: Biaya Persalinan Akhirnya Lunas, Orangtua Batal Jual Bayinya via Facebook
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.