Pilkada Jember 2020, 12 Bakal Calon Bupati Adu Visi Misi

JEMBER, KOMPAS.com - Sedikitnya 12 bakal calon bupati Jember dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) beradu visi dan misi di aula hotel bintang mulia Minggu (12/1/2020).

Para bacabup tersebut yakni, Hendy Siswanto, Rasyid Zakariya, Badri Hamidi, Ahmad Anis, Dwi Arya Nugraha, Muhammad Khozin, Suhermin, Zulkifli, Abdus Salam, Djoko Susanto, Sulistyono dan ketua DPC PPP Jember sendiri, Madini Farouq. 

Ketua Desk Pemilukada DPW PPP Jatim Abdur Rosyid mengatakan, pemaparan visi misi Bacalon Bupati yang diselenggarakan oleh DPC PPP Jember itu untuk melihat kemampuan calon dalam memahami permasalahan yang ada di Jember.

"Tahap awal kami melakukan penjaringan ada 15 yang mendaftar, 12 orang ini yang mengembalikan formulir," kata Abdur Rosyid, kepada Kompas.com.

Baca juga: Jelang Pilkada 2020, Gerindra dan Demokrat Munculkan Koalisi Gresik Maju

Dia mengaku, akan ada beberapa poin penilaian selama para calon memaparkan visi misi di hadapan para kader partai.

"Kepemimpinan kemarin kita evaluasi, karena tidak banyak memberikan kemaslahatan di Jember," ujarnya.

Karena itu, perlu terobosan kepemimpinan baru di Jember, yakni pelayanan bagi umat yang kebijakannya mementingkan kemaslahatan masyarakat.

Kemudian, lanjutnya, komitmen keislaman di tengah maraknya gerakan radikalisme ataupun liberalisme di Indonesia.

"Islam PPP, Islam Aswaja, tidak mudah terpengaruh dengan gerakan Islam kiri atau kanan," tuturnya.

Baca juga: PDI-P Siap Tempur di 44 Daerah di Pilkada 2020

Dia menegaskan, calon yang bakal direkomendasi oleh DPP PPP juga wajib untuk mencari koalisi.

"Idealnya, sekitar April rekomendasi keluar," terangnya.

Sementara itu, Madini Farouq, Ketua DPC PPP Jember menambahkan, pihaknya masih terus melakukan komunikasi dengan sejumlah parpol.

"Kita terus mencari mitra koalisi yang sevisi dalam membangun Jember," tuturnya.

Dia menilai, calon yang ideal di Jember adalah calon yang mampu mendengar dan melihat apa yang menjadi kebutuhan rakyat Jember.

"Semoga yang mendapat rekomendasi dari DPP PPP merupakan dari kader internal partai," pungkasnya.