GROBOGAN, KOMPAS.com - Musibah banjir yang merendam tujuh Kecamatan (Penawangan, Karangrayung, Godong, Kedungjati, Tanggungharjo, Gubug dan Tegowanu) di wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah menelan korban jiwa.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan, Florentina Siti Haryatmi (68) warga Desa Mojoagung, Kecamatan Karangrayung, Grobogan dilaporkan tewas setelah terpeleset di dalam rumahnya yang kebanjiran.
Kepala Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Grobogan Endang Sulistyoningsih menyampaikan, kejadian nahas yang menimpa seorang ibu tersebut terjadi pada Rabu (8/1/2020) malam sekitar 19.30 WIB.
"Korban meninggal akibat terpeleset di dalam rumahnya. Informasinya korban sudah lama menderita stroke. Kejadiannya semalam dan sudah dimakamkan," kata Endang saat dihubungi Kompas.com, Kamis (9/1/2019).
Baca juga: Hujan Berjam-jam, Ribuan Rumah di Grobogan Terendam Banjir
Banjir di Kecamatan Karangrayung merendam empat desa yakni Desa Mojoagung, Sumberjosari, Termas dan Putatnganten.
Banjir limpasan dari meluapnya sungai tersebut juga merobohkan sebuah rumah warga di Kecamatan Karangrayung hingga merusak tujuh pintu rumah warga.
"Selain itu, seekor kambing milik warga Karangrayung juga mati akibat banjir," ungkap Endang.
Untuk diketahui, banjir merendam ribuan rumah warga desa di tujuh kecamatan di wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Kamis (9/1/2020) dinihari.
Baca juga: Sungai Meluap, 210 KK di Cilacap Terdampak Banjir
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan, sebanyak 2.000 lebih rumah warga diterjang banjir akibat luapan sungai setempat.
Sebelumnya pada Rabu (8/1/2020) hujan deras mengguyur wilayah Grobogan sejak siang hingga malam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.