Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terungkap, Ini Identitas Mayat yang Ditemukan di Tol Kebomas, Gresik

Kompas.com - 07/01/2020, 13:31 WIB
Hamzah Arfah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Kerja keras pihak kepolisian dalam mengungkap identitas mayat berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan di selokan Tol Kebomas yang mengarah ke arah Romokalisari, atau tepatnya di KM 16.400/B, pada penghujung tahun lalu membuahkan hasil.

Sebelumnya, mayat laki-laki itu ditemukan pada 28 Desember 2019, dengan pertama kali ditemukan oleh Suhari (60), warga Kelurahan Kemayoran, Kecamatan Krembangan, Surabaya, dalam keadaan telungkup di selokan tepi jalan tol.

"Berkaitan dengan penemuan mayat di exil tol Kebomas, Gresik, memang pada saat itu kita melihat jenazah itu hanya mengenakan kaos dengan sarung, kemudian ada jeratan tali tampar melilit di leher. Kami melihat tidak ada identitas korban sama sekali," ujar Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo, kepada awak media di depan kamar jenazah RSUD Ibnu Sina, Selasa (7/1/2020).

Baca juga: Mayat Pria Ditemukan di Tol Kebomas, Gresik, Diduga Korban Pembunuhan

Pihak kepolisian kemudian melakukan pencarian dengan menggunakan alat pendeteksi sidik jari.

Namun, langkah ini tidak berhasil, yang membuat proses pengungkapan mayat sempat tersendat.

"Karena orang ini belum pernah membuat e-KTP, jadi itu sebab pentingnya kita mendaftarkan diri dan membuat e-KTP agar terdata identitas kita," lanjut dia.

Polisi kemudian berusaha dengan menyebar informasi penemuan mayat melalui media massa dan juga media sosial, dengan harapan ada pihak keluarga yang mengenal mayat dengan ciri-ciri tersebut.

"Selang tiga hari kemudian ada masyarakat yang mengetahui informasi ini, dan menghubungi kami via media sosial tersebut. Dari situ kami tindaklanjuti dan menggali informasi, dan didapatkan identitas korban," ujar dia.

"Alhamdulillah, karena identitas korban itu didapat, maka kita bisa mulai rangkaian kegiatan penyelidikan untuk mengetahui siapa korban," sambung dia.

Melalui penuturan dan keterangan yang diberikan oleh pihak keluarga, identitas korban akhirnya diketahui oleh polisi.

"Adapun identitas korban adalah Makmulla alias Muhammad Mulla, dengan tanggal lahir di Sampang 28 Juni 1986. Pekerjaaannya adalah petani, warga Sampang (Madura)," tutur Kusworo.

Baca juga: Mayat di Tol Kebomas Gresik, Bawa Bungkusan Mantra dan Akik hingga Leher Terlilit Tali

Saat ditanya awak media lebih lanjut apakah Makmulla merupakan korban pembunuhan, Kusworo membenarkan indikasi tersebut.

"Kalau menurut keterangan dokter, meninggal karena jeratan tali tampar dileher alias tercekik, pembunuhan," kata dia.

Dari pemeriksaan polisi usai mayat ditemukan sebelumnya, didapat bila mayat berciri-ciri tinggi badan 165 sentimeter, mengenakan baju putih bermotif kotak coklat, dan sarung hijau kotak-kotak.

Selain itu, polisi juga menemukan luka robek sepanjang 3 sentimeter di dahi korban dan tali terlilit di leher korban.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com