Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Balita Digigit Ikan Ganas di Lapas Wanita Sukamiskin, Kalapas Minta Maaf

Kompas.com - 07/01/2020, 09:54 WIB
Agie Permadi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Zishan, anak berusia 1,5 tahun ini mengalami trauma saat melihat ikan.

Ia seakan teringat dengan pengalamannya mendapatkan luka sobek di jarinya setelah digigit seekor ikan aligator di kolam ikan di Lapas Wanita Bandung. 

Alina Zahra, orangtua Zishan bercerita, saat itu anaknya beserta tante dan dua keponakannya berkunjung ke Lapas Perempuan Kelas II Sukamiskin pada Jumat (3/1/2020) siang lalu.

Saat memasuki area kunjungan, kata Alina, ada sebuah kolam ikan dan di sebelahnya ada ayunan dan pos jaga.

"Bagi anak kecil area seperti itu sangat menarik perhatian mereka, apalagi ada kolam ikan warna-warni dan ayunan," kata Alina saat dihubungi Kompas.com, Senin (6/1/2020).

Baca juga: Buaya Berusia 40 Tahun di Bangka Mati usai Ditangkap dengan Alat Pancing

Anak dan keponakannya yang berusia tiga tahun menghampiri kolam ikan tersebut.

Menurut Alina, kolam itu cukup tinggi bagi anak seusia 1,5 tahun. Anaknya kemudian memegang pinggir tembok kolam itu.

Dua orang napi sempat memperingatkan mereka untuk tidak mendekati kolam itu lantaran ada ikan ganas.

"Tapi sebelum ngasih tau, ikannya sudah loncat mengiggit dia. Jari telunjuk kanan, dan di kukunya ada bekas gigitan ikan itu, tapi yang parah di telunjuknya," ujar Alina.

Oleh tantenya, anak balita itu dibawa ke poliklinik lapas untuk dibersihkan lukanya, kemudian dibawa ke RS Hermina dengan menggunakan ambulans.

"Di sana dicuci (lukanya), saya ketemu anak saya di sana. Katanya petugas lapas satu orang yang ikut nganterin, tapi pas saya datang sudah gak ada," jelasnya.

Karena tak ada tindakan apa pun, pihak keluarga membawa anaknya tersebut ke RS Boromeus untuk dilakukan tindakan. Kini kondisi fisik Zhisan membaik, termasuk jarinya yang terluka.

"Meski sesekali kadang perih," katanya.

Jarinya mendapatkan dua jahitan untuk menutup luka yang menganga.

Meski secara fisik sehat, namun secara psikis, kata Alina, anaknya tersebut mengalami trauma ketika melihat ikan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Dorong Pemberdayaan Zakat dan Masyarakat area Malang, Dompet Dhuafa Ciptakan Minuman dari Lidah Buaya

Dorong Pemberdayaan Zakat dan Masyarakat area Malang, Dompet Dhuafa Ciptakan Minuman dari Lidah Buaya

Regional
Hadir di Acara Penutupan Discover North Sulawesi, Puan Terkesan Keramahan Masyarakat Sulut

Hadir di Acara Penutupan Discover North Sulawesi, Puan Terkesan Keramahan Masyarakat Sulut

Regional
Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Regional
Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Pikirkan Anak-anak Melayu Rempang!

Regional
Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Lahirkan Bibit-bibit Pelukis di Kabupaten Kediri

Regional
Pemkab Kediri Kawal Persiapan Bandara Dhoho, Mulai dari Pembebasan Lahan Jalan hingga Site Development

Pemkab Kediri Kawal Persiapan Bandara Dhoho, Mulai dari Pembebasan Lahan Jalan hingga Site Development

Regional
Terima Kunjungan JKONE, Bupati Jembrana Kenalkan Sentra Tenun

Terima Kunjungan JKONE, Bupati Jembrana Kenalkan Sentra Tenun

Regional
22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

22 Klub Sepak Bola Antarpelajar SMA Rebutkan Piala Bupati HST

Regional
Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Berikan Alat Pemadaman Baru, Mbak Ita Minta Damkar Tingkatkan Pelayanan

Regional
Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Salurkan Beasiswa Rp 693 Juta untuk Mahasiswa, Syamsuar: SDM Penting Dipersiapkan

Regional
DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

DPRKP Banten Ubah 109,42 Hektar Kawasan Kumuh Jadi Perumahan Rakyat Layak Huni

Regional
GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

GNPIP Diresmikan, Pemprov Riau Tanam Ribuan Cabai untuk Kendalikan Inflasi

Regional
Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Indeks Infrastruktur Kalbar Meningkat, Anggota DPR Syarif Abdullah Dorong Pembangunan Lebih Merata

Regional
Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Regional
Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com