Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lalai hingga Burung Kacer Seharga Rp 150 Juta Hilang, Garuda Indonesia Beri Sanksi ke Petugas

Kompas.com - 07/01/2020, 07:55 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Manajemen Garuda Indonesia mengakui petugasnya lalai dalam menyusun barang di bagasi, sehingga menyebabkan burung kacer seharga Rp 150 juta milik Rendy Lesmana hilang.

General Manager Gapura Pontianak Jerry Widjanarko mengatakan, tidak ada unsur kesengajaan dari hilangnya kacer tersebut.

Pihak maskapai memastikan petugas yang lalai itu akan mendapatkan sanksi.

"Yang bersangkutan menyatakan kelalaiannya. Ada tindakan kedisiplinan, diberikan pembinaan. Surat pembinaan agar tidak terulang lagi," ujar Jerry, Senin (6/1/2020).

Baca juga: Kasus Hilangnya Burung Kacer Seharga Rp 150 Juta di Bagasi Garuda Berakhir Damai, Pemilik Dapat Kompensasi

Permasalahan itu telah diselesaikan secara kekeluargaan.

Pemilik burung Rendy juga telah mendapatkan uang kompensasi yang jumlahnya enggan disampaikan.

Rendy berencana menyumbangkan uang tersebut ke panti asuhan.

Pemilik kacer ini juga berterima kasih atas itikad baik dan respons cepat yang dilakukan pihak Garuda.

Diberitakan sebelumnya, seorang penumpang Garuda dari Jakarta ke Pontianak, Kalimantan Barat, Rendy Lesmana, mengaku kehilangan seekor burung kicau berjenis kacer seharga Rp 150 juta yang disimpan di bagasi pesawat.

Burung itu merupakan salah satu burung kicau yang dibawa Rendy ke Jakarta dari Pontianak, untuk mengikuti kontes kicau mania, Kamis (12/12/2019).

Rendy terbang dari Jakarta ke Pontianak, Selasa (17/12/2019), dengan membawa 8 ekor burung yang terdiri dari 3 jenis burung, murai 3 ekor, kacer 2 ekor, dan burung love bird 3 ekor.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com