Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga Wakatobi Saat Rumahnya Hancur Diterjang Puting Beliung: Saya dan 3 Anakku Dalam Rumah

Kompas.com - 06/01/2020, 20:47 WIB
Defriatno Neke,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

WAKATOBI, KOMPAS.com - Angin puting beliung memporak-porandakan rumah warga di Kecamatan Wangi-wangi dan Kecamatan Wangi-wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Senin (6/1/2020) dini hari. 

Akibatnya, sekitar 27 rumah warga yang berada di delapan desa di dua kecamatan tersebut tersebut luluh lantak. 

“Saat angin kencang, saya dan tiga orang anakku ada di dalam rumah. Kemudian kami lari keluar. Saat di luar atap rumah roboh lalu dinding rumah juga roboh,” kata seorang warga, Sunaida, saat ditemui di puing rumahnya, Senin. 

Baca juga: 9 Rumah dan Satu Gedung Sekolah Ambruk Diterjang Puting Beliung

Beruntung ia bersama ketiga orang anaknya selamat dari bencana tersebut.

Sunaida berharap, ada bantuan yang didapat sehingga rumahnya bisa kembali baik. 

Terjangan angin puting beliung menyebabkan banyak rumah warga mengalami kerusakan seperti atap rumah yang ambruk, dinding rumah yang roboh hingga batang pohon jatuh menuntutupi badan jalan. 

Tim SAR Wakatobi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah Wakatobi datang membantu warga dan memotong batang kayu yang roboh. 

Baca juga: Angin Puting Beliung Rusak 18 Rumah di Kulon Progo, 67 Pohon Tumbang

Kepala BPBD Wakatobi Muhamad Yusuf mengatakan, angin puting beliung menerjang  delapan desa dan kelurahan di Kecamatan Wangi-wangi dan Kecamatan Wangi-wangi Selatan dengan total 27 rumah warga rusak. 

“Saya diberitahu beberapa warga, bahwa ada ada kejadian musibah di Desa Mandati I kemudian muncul infomasi juga di desa lain. Identifikasi kami dilapangan ada sekitar 27 rumah rusak,” ujar Yusuf. 

Saat ini BPBD sementara mengkaji jumlah kerugian akibat diterjang angin puting beliung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com