Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta Kasus Perempuan Dimutilasi di Sumbawa, dari Bau Menyengat hingga Tubuh Ditemukan Terpisah

Kompas.com - 06/01/2020, 11:57 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Kasus pembunuhan sadis yang terjadi di rumah kontrakan Kelurahan Brang Biji, Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat, Jumat (31/1/2020) menggegerkan warga setempat.

Pasalnya, jazad ibu rumah tangga yang diketahui bernama Siti Aminah (44) itu sudah dalam keadaan tidak utuh.

Untuk mengetahui motif dan pelaku pembunuhan, polisi masih melakukan proses penyelidikan.

Hingga sekarang, misteri kasus mutilasi tersebut belum menemukan titik terang.

Berikut ini fakta selengkapnya:

1. Kecurigaan warga

Ilustrasi garis polisi.THINKSTOCK Ilustrasi garis polisi.

Jumat (31/1/2020), tetangga korban merasa curiga dengan bau menyengat yang berasal dari rumah kontrakan yang dihuni pasangan suami istri, Muslim dan Siti Aminah.

Karena khawatir terjadi sesuatu di dalam rumah, warga kemudian berinisiatif menghubungi suami korban yang saat itu berada di Kecamatan Alas.

Mendapatkan informasi itu, siangnya suami korban bergegas menuju rumah kontrakannya.

Saat tiba di rumah kontrakan posisi gerbang rumah dalam keadaan terkunci dari luar. Sedangkan pintu masuk rumah terkunci dari dalam.

Baca juga: Mayat Wanita Terpotong-potong Ditemukan Membusuk Dalam Boks Styrofoam, Sebagian di Kulkas

2. Penemuan jazad tak lagi utuh

Ilustrasi tewas.Shutterstock Ilustrasi tewas.

Melihat kondisi rumah dalam keadaan terkunci, suami korban yang curiga dengan bau menyengat dari dalam rumah kemudian menjebol pintu.

Saat itu juga Muslim terkejut. Karena melihat istrinya sudah meninggal dalam keadaan yang mengenaskan.

"Setelah diperiksa ternyata ditemukan mayat korban dengan kondisi sudah terpisah," kata Kasat Reskrim Polres Sumbawa Iptu Faisal Afrihadi, Sabtu (4/1/2020).

Setelah itu, Muslim melaporkan kejadian itu kepada Polres Sumbawa.

Baca juga: Ibu di Sumbawa Jadi Korban Mutilasi, Potongan Tubuh Disimpan dalam Kulkas

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com