Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KM Aditya Tenggelam di Labuan Bajo, Polisi: Kapten Kapal Diduga Lalai Menjalankan Tugas

Kompas.com - 05/01/2020, 10:22 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dony Aprian

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab tenggelamnya Kapal Motor (KM) Aditya yang mengangkut lima orang wisatawan domestik asal Sukoharjo, Jawa Tengah, tenggelam di Perairan Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (4/1/2020) pagi.

Kabid Humas Polda NTT Kombes Johannes Bangun mengatakan, penyebab tenggelamnya kapal Aditya diduga cuaca buruk dan kelalaian kapten kapal yang berusaha menembus tingginya gelombang, sehingga kapal tidak terkendali dan tenggelam.

"Hasil penyelidikan polisi, pada saat berlayar KM Aditya tidak di lengkapi dengan clerence pass dari Syabandar Labuan Bajo," ujar Johannes kepada Kompas.com, Minggu (5/1/2020) pagi.

Baca juga: Kapal Tenggelam Dihantam Ombak, Penumpang Terombang-ambing Seharian

Hingga saat ini, kata Johannes, polisi masih memeriksa sejumlah saksi, termasuk kapten kapal Samsudin.

Sebelumnya diberitakan, Kapal Motor (KM) Aditya yang mengangkut lima orang wisatawan domestik asal Sukoharjo, Jawa Tengah, tenggelam di Perairan Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (4/1/2020) pagi.

Lima orang wisatawan yang merupakan satu keluarga, bersama seorang pemandu wisata dan dua orang kru kapal berhasil selamat.

Kelima wisatawan tersebut yakni Kokoh Sumarwanto (47), Anti (45), Adifa (21), Pya (19) dan Cinta (14).

"Betul KM Aditya tenggelam di antara Pulau Kukusan dan Pulau Kelor,"ungkap Koordinator Pos SAR Manggarai Barat Edi Suryono.

Baca juga: KM Aditya Tenggelam Diterjang Ombak, Penumpang Selamat

Dia menyebut, kapal itu mengangkut sembilan orang. Beberapa diantaranya adalah wisatawan.

Menurut Edi, setelah pihaknya menerima informasi itu, tim gabungan berangkat menuju ke lokasi untuk mengevakuasi korban.

Saat tim gabungan tiba di lokasi, kata Edi, kapal sudah tenggelam.

Sedangkan penumpang sudah dievakuasi oleh kapal nelayan.

"Para penumpang semuanya selamat dan sudah dievakusi ke Labuan Bajo," kata Edi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com