KOMPAS.com- Pria asal Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT) Edi Ndun (53) menusuk kakak kandungnya Obed Ndun (54) hingga tewas, Kamis (2/1/2020).
Edi menusuk Obed gara-gara obrolan keduanya mengenai roda sepeda motor milik Obed.
Kapolres Rote Ndao AKBP Bambang Hari Wibowo mengatakan, saat itu keduanya mengobrol sambil meminum minuman keras (miras).
Obed mengeluhkan bunyi roda sepeda motor miliknya pada Edi.
Baca juga: Kasus Ibu Bunuh Anak di Kediri: Korban Berkebutuhan Khusus, Ibu Alami Gangguan Kejiwaan
"Korban berkata bahwa motor Honda Beat yang baru dibelinya kenapa kok bunyi seperti mesin sensor,"ujar Bambang meniru ucapan korban.
Saat ditanya, Edi justru mengatakan tidak ingin membahas hal tersebut.
Mendengar jawaban adiknya, Obed marah dan memaki Edi. Obed juga mengancam akan membunuh Edi.
Mereka sempat berkelahi. Edi kemudian mengambil pisau dan menusuk tubuh Obed sebanyak dua kali.
Tusukan kedua Edi mengenai dada kiri kakak kandungnya.
Obed sempat melakukan perlawanan dengan mencekik adiknya. Ia akhirnya ambruk dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Baa.
Polisi langsung menangkap dan menahan Edi. "Saat ini pelaku kita tahan untuk selanjutnya diproses hukum," katanya.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor : Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.