Kompas.com mencoba melihat lokasi pusat luapan air tersebut. Benar saja, saluran air yang biasanya lurus melewati gorong-gorong malah dibelokkan.
Sementara dari arah berlainan, air sungai yang tidak terlalu besar juga ikut masuk ke titik tersebut.
Baca juga: Viral Bupati Bandung Barat Ditagih Utang Rp 25 Juta oleh Pensiunan PNS
Di atas aliran baru, dipasang jembatan besi agar kendaraan berat bisa lewat di atasnya.
Sementara gorong-gorong lama sudah tertutup pasir dan tanah sehingga tidak mungkin lagi bisa dilewati air.
Direktur Utama Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) Chandra Dwiputra yang sempat datang meninjau Kampung menolak untuk memberikan pernyataan ketika akan diwawancara oleh sejumlah wartawan.
"Enggak usah lah, nanti saja," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.