Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunga Rafflesia Terbesar di Dunia Mekar, Ramai Dikunjungi hingga BKSDA Pasang Papan Informasi agar Tak Dirusak

Kompas.com - 02/01/2020, 10:04 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Setelah bunga Rafflesia jenis tuan-mudae terbesar di dunia mekar dengan diameter 111 centimeter di kawasan Cagar Alam Maninjau di Nagari Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar pun memasang papan informasi untuk tidak merusak bunga itu.

"Kita telah memasang papan informasi dan larangan agar tidak merusak bunga itu karena dilindungi Undang-undang No 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya," kata Kepala Seksi Konservasi Wilayah I Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar, Khairi Ramadhan yang dihubungi Kompas.com, Rabu (1/1/2020).

Selain memasang papan informasi, pihaknya juga melakukan pengawasan yang ketat agar bunga langka dan dilindungi yang memiliki diameter 111 sentimeter dan merupakan rekor terbesar di dunia tersebut tak dirusak.

Ditambahkannya, di Agam terdapat 13 titik sebaran populasi bunga rafflesia yang sebagian besar terdapat di daerah sekeliling Danau Maninjau.

Baca juga: Terbesar Sedunia, Bunga Rafflesia di Agam Dijaga Ketata

 

Ramai dikunjungi wisatawan

Dilansir dari Antara, setelah bunga Rafflesia jenis tuan-mudae mekar, kini ramai dikunjungi wisatawasan yang penasaran dan ingin melihat secara dekat. 

Pengendali Ekosistem Hutan Balai Konservasi Sumber Daya Hutan Resor Agam, Ade Putra mengatakan, pengunjung datang ke lokasi untuk melihat secara dekat bunga Rafflesia tuan-mudae terbesar itu.

"Mereka ke lokasi membawa anak-anak mereka sambil mengabadikan menggunakan telepongenggam," katanya di Lubukbasung, Rabu.

Dikatakannya, hampir setiap hari bunga itu dikunjungi warga sekitar dan dari daerah lain.

Ditambahkannya, bagi pengunjung yang akan datang melihat bunga secara langsung harus didampingi petugas BKSDA Resor Agam, karena lokasi berada di Hutan Cagar Alam Maninjau.

Selain itu, lanjutnya, pengunjung harus melapor kepada wali jorong setempat sebelum memasuki lokasi.

Baca juga: Bunga Rafflesia Terbesar di Dunia Akan Mekar di Agam, Tepat 1 Januari 2020

 

(Penulis Kontributor Padang, Perdana Putra | Editor Farid Assifa)/Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com