Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir dan Longsor 1 Januari 2020 di Kabupaten Bogor Memakan 8 Korban Jiwa

Kompas.com - 01/01/2020, 23:31 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Amir Sodikin

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mencatat ada 41 bencana setelah diguyur hujan sejak Selasa (31/12/2019) hingga Rabu (1/1/2020) sore di seluruh wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Puluhan kejadian bencana alam ini meliputi banjir, longsor, pohon tumbang, dan kebakaran.

Dari kejadian tersebut, setidaknya 8 orang menjadi korban, 7 dinyatakan tewas dan satu orang hilang terbawa arus banjir.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor, Yani Hassan mengatakan, jumlah tersebut merupakan kalkulasi dari semua bencana mulai dari ringan sampai yang berat.

Baca juga: Banjir Bandang di Lebak, Bupati Sebut 3 Orang Meninggal

"Iya, hari ini itu yang terlaporkan ada 41 titik bencana di Kabupaten Bogor. Mulai dari ringan, pohon tumbang sampai yang besar-besar seperti banjir ini," ucapnya saat meninjau lokasi bencana.

Dia menyebut, dari puluhan kejadian bencana ini, bencana banjir yang paling parah terjadi di Bojongkulur, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.

Sedangkan, dampak kerusakan paling berat yaitu bencana banjir di Kecamatan Jasinga akibat luapan Sungai Cidurian.

"Banjir itu 80 persen paling banyak beserta kerusakannya dan yang terdampak paling parah secara luas itu di Bojongkulur hampir 14 RW," kata Yani.

Baca juga: Banjir Landa Kota Tangerang, Dua Orang Dikabarkan Meninggal Dunia

Sementara itu, untuk korban jiwa, lanjut Yani, tercatat dari beberapa titik bencana yang terjadi.

Di antaranya merupakan korban banjir akibat luapan Sungai Cidurian yang menyapu 8 Desa di Kecamatan Jasinga. Satu orang dinyatakan hilang dan satu orang meninggal dunia.

Sedangkan, korban lainnya ada dua tertimbun longsor di Kecamatan Nanggung dan ada tiga di Kecamatan Sukajaya.

Lalu, satu orang tewas di Kecamatan Bojonggede akibat jebolnya tanggul Situ Cibeureum.

"Nah jadi yang terdata sama kita (BPBD) ada 4 korban meninggal, berarti (total) sudah 7, ditambah 1 masih hilang. Delapan total korban, 7 dipastikan meninggal dan satu masih belum ketemu (terseret arus banjir)," pungkasnya.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com