Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Kejutan, Keluarga Ini Jadi Wisatawan Terakhir Candi Borobudur 2019

Kompas.com - 01/01/2020, 07:23 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Pengelola Taman Wisata Candi Borobudur memberikan hadiah kepada pengunjung atau wisatawan terakhir tahun 2019, Selasa (31/12/2019) petang.

Pemberian hadiah ini menjadi kejutan yang tak disangka-sangka oleh wisatawan.

Wisatawan yang beruntung adalah rombongan keluarga asal Puwokerto dan Tangerang.

Gayeng P, asal Purwokerto tiba Candi Borobudur sekitar pukul 17.00 WIB. Sementara objek wisata ini tutup pukul 17.15 WIB.

"Ini surprise sekali, nggak nyangka mau dapat kejutan semacam ini. Ada hadiah di akhir tahun dari manajemen Borobudur," kata Gayeng, usai menerima hadiah di pintu masuk utama (maingate) Taman Wisata Candi Borobudur Magelang, Selasa.

Baca juga: Cerita Korban Nekat Rekam Detik-detik Pembegalan yang Viral di Bengkulu: Saya Pasrah

Gayeng mengaku, karena suatu hal ia terlalu sore tiba bersama keluarganya di Candi Borobudur.

Tapi hal itu justru menjadi keberuntungannya. Apalagi ini pertama kali mengunjungi Candi Borobudur.

"Kami dari Purwokerto langsung ke sini. Ini anak-anak baru pertama kali kesini. Alhamdulillah ini rezekinya anak-anak," katanya.

Hal senada disampaikan pengunjung lain, Nipran, yang juga mendapatkan kejutan.

Keluarga ini datang dari Tangerang dan baru pertama kalinya ke Candi Borobudur.

"Ini sangat surprise, sangat bergembira dan merasa beruntung ternyata menjadi pengunjung yang terakhir dan mendapatkan bunga. Tidak semua orang bisa mendapatkannya," kata Nipran.

General Manajer Taman Wisata Candi Borobudur, I Gusti Putu Ngurah Sedana mengatakan, pihaknya hampir selalu memberikan apresiasi kepada wisatawan terakhir yang memasuki gate di Candi Borobudur pada akhir tahun.

Wisatawan tersebut diberi bunga, dan suvenir seperti buku, sarung khas Borobudur.

Mereka juga diajak keliling Taman Wisata Candi Borobudur menggunakan mobil golf.

"Biasanya kami saat penyambutan menggunakan gajah untuk dinaiki. tapi karena ditiadakan, jadi menggunakan mobil golf. Dengan harapan ke depannya Borobudur bisa zero emisi dan go green," kata Putu.

Baca juga: Kaleidoskop 2019: Kisah Warga AS Bikin 7 Sekolah di Papua hingga Anak Tukang Becak Lulus Cum Laude ITB

Apresiasi yang diberikan merupakan wujud terima kasih sekaligus agar wisatawan terkesan dan akan kembali lagi ke Candi Borobudur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com