Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepanjang 2019, Ada 74 Kasus Karhutla di Riau, 81 Pelaku Ditangkap

Kompas.com - 31/12/2019, 16:43 WIB
Idon Tanjung,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

Pemadaman juga melibatkan helikopter water bombing.

Selama dua pekan kabut asap paling pekat  di bulan September. Jarak pandang saat itu hanya 200-300 meter.

Akibat setiap hari menghirup asap, ribuan warga Riau terserang penyakit ISPA, kulit, pnemonia, sesak napas, hingga demam. 

Bencana itu sampai membuat Presiden Joko Widodo datang ke Riau meninjau lokasi karhutla di Kabupaten Pelalawan.

Baca juga: Per Desember 2019, Total 25 Perusahaan Jadi Tersangka Karhutla

Setelah itu, Gubernur Riau Syamsuar akhirnya menetapkan status darurat pencemaran udara.

Pemerintah melakukan pemenangan dampak kabut asap, seperti mendirikan posko kesehatan, posko pengungsian dan membagikan masker.

Beruntung sebelum akhir September, akhirnya hujan mengguyur wilayah Riau dan melenyapkan titik api dan kabut asap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com