Anggota TNI yang Gugur Dihadang KKB di Papua Diterbangkan ke Demak

JAYAPURA, KOMPAS.com - Jenazah almahum Sertu Anumerta Miftachur Rohmat yang gugur di Kabupaten Keerom, Papua, diterbangkan ke Demak, Jawa Tengah.

Sertu Anumerta Miftachur Rohmat merupakan anggota Yonif 713/ST yang tengah ditugaskan di Keerom, tewas setelah dihadang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Jefrison Pagawak.

Baca juga: Selama 2019 Terjadi 23 Kasus Penembakan oleh KKB di Papua

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab memimpin proses pelepasan jenazah di Makorem 172/PWY Abepura.

Selanjutnya di Bandara Sentani Jayapura Danrem 172/PWY, Kolonel Inf Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar selaku Dankolakops bertindak sebagai inspektur upacara pemberangkatan jenazah menuju Jakarta dan dilanjutkan ke Semarang menggunakan Pesawat Garuda GA 0236.

"Sesampainya di Bandara Ahmad Yani Jenazah Almarhum akan diberangkatkan menuju rumah duka di Desa Gempol Denok Dukuh Genatan RT005/RW002, Kecamatan Dempek, Kabupaten Demak, Jawa Tengah," ujar Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Cpl Eko Daryanto, Selasa (31/12/2019).

Baca juga: Dihadang KKB Pimpinan Jefrison Pagawak, 1 Anggota TNI Gugur di Keerom Papua

Eko menjelaskan, almarhum menjadi korban penembakan yang dilakukan KKB ketika 10 personel Pos Bewan Baru Satgas Pamtas Yonif Raider 713/ST melaksanakan patroli rutin sekaligus pengambilan logistik ke wilayah Pos Kali Asin, Distrik Yeti, Kabupaten Keerom.

Di tengah perjalanan, mereka dihadang KKB pimpinan Jefrison Pagawak sehingga terjadi baku tembak terjadi dan menewaskan Serda Miftachur Rohmat, serta Prada Juwandhy Ramadhan mengalami luka di bagian pelipis akibat terkena rekolset peluru.

Prada Juwandhy Ramadhan, kata dia, saat ini tengah mendapatkan perawatan di RS Marthen Indey Jayapura.

Diberitakan sebelumnya, seorang anggota TNI dari Yonif 713 gugur setelah dihadang Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) di Bewan Baru, Distrik Yeti, Kabupaten Keerom, Papua, Selasa (30/12/2019) siang.

Anggota yang gugur tersebut bernama Serda Miftachur Rohmat, Wakil Komandan Pos Bewan Baru Satgas Yonif 713/ST.

"Akibat kontak senjata anggota kita gugur atas nama Serda Miftachur Rohmat dan satu orang Prada Jumandi terkena rechoset di bagian pelipis," ujar Kapendan XVII/Cenderawasih, Kolonel Cpl Eko Daryanto, di Jayapura.