Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Sempat Lari, Sutini Tertimpa Rumahnya yang Roboh karena Hujan Deras dan Angin Kencang

Kompas.com - 20/12/2019, 15:07 WIB
Sukoco,
Khairina

Tim Redaksi

 

NGAWI, KOMPAS.com  - Sutini (50) warga Desa Karanganyar, Kabupaten Ngawi, Jawa TImur tertimpa rumahnya yang roboh saat hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Ngawi Kamis malam.

Kabid Kedaruratan BPBD Kabupaten Ngawi Teguh Puryanto mengatakan, Sutini tak sempat lari saat rumahnya roboh diterpa angin kencang sehingga tertimpa kayu atap rumah.

“Sutini mengalami sejumlah luka pada bagian kaki dan punggung karena tertimpa kayu blandar rumah,” ujarnya melalui sambungan telepon, Jumat (20/12/2019).

Baca juga: Angin Kencang Terjang Jember, Pohon Roboh di 7 Lokasi

Sutini langsung dievaluasi ke Puskesmas Karanganyar untuk mendapat perawatan. Sementara anak Sutini yang bersamanya di rumah berhasil lari dari pintu samping sehingga selamat.  

“Korban langsung dievakuasi dan saat ini mendapat perawatan di Puskesmas Karanganyar,” tambah Teguh.

Hujan disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Ngawi pada Kamis (20/12/2019)  sejak pukul 18.00 WIB selain membuat rumah Sutini roboh juga membuat 2 rumah lainnya mengalami kerusakan karena terimpa pohon tumbang. 

“Yang 2 rumah tertimpa pohon itu di Kecamatan Sine,” ucap Teguh.

Tim SAR dari BPBD Ngawi dibantu oleh anggota Polsek Karanganyar dan anggota Koramil setempat serta sejumlah relawan, membantu warga melakukan pembersihan serta memberikan bantuan sembako kepada korban hujan yang disertai angin kencang, Jumat pagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com