Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putra KH Hasyim Muzadi Meninggal dalam Kecelakaan, Sopir Diduga Mengantuk hingga Luka di Kepala

Kompas.com - 18/12/2019, 16:23 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Hilman Wajdi atau sering disapa Gus Hilman, putra tokoh Nahdlatul Ulama (NU) almarhum KH Haszyim Muzadi, meninggal dunia usai alami kecelakaan di Tol Pandaan-Malang KM 52063, Rabu (18/12/2019) dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB. 

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, kecelakaan tersebut diduga karena pengemudi Kijang Innova bernomor polisi N 1261 DX, mengantuk. 

Seperti diketahui, pengemudi tersebut berinisial MIA, warga Desa Kedungbunder, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar. 

“Diduga pengemudi mengantuk, sehingga menabrak kendaraan truk Nissan yang berjalan di jalur lambat dari arah belakang,” kata Barung, saat dikonfirmasi dari Kota Malang, Jawa Timur, Rabu, seperti dilansir dari Antara.

Kronologi kecelakaan 

Anggota Satlantas Polres Pasuruan saat melakukan oleh TKP terhadap kendaraan  yang terlibat kecelakaan di Tol Pandaan-Malang yang menyebabkan putra alm KH Hasyim Muzadi, H Hilman Wajdi meninggal dunia, Rabu (18/12/2019)Dok. Kasatlantas Polres Pasuruan Anggota Satlantas Polres Pasuruan saat melakukan oleh TKP terhadap kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol Pandaan-Malang yang menyebabkan putra alm KH Hasyim Muzadi, H Hilman Wajdi meninggal dunia, Rabu (18/12/2019)

Menurut Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Bayu Halim, kecelakaan tersebut terjadi di Desa Sukorejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan.

Berdasar dari hasil penyelidikan sementara, mobil Kijang Innova yang ditumpangi Gus Hilman, menyalip kendaraan di depannya dengan mengambil lajur lambat.

Sayangnya, saat itu sebuah truk tengah melaju di lajur tersebut. Mobil bernomor polisi N 1261 DX itu pun menghantam bagian belakang truk tersebut.

“Semula kendaraan Kijang Innova berjalan dari arah utara ke selatan di lajur lambat dengan kecepatan tinggi mendahului kendaraan lain yang berjalan di lajur cepat. Sesampainya di TKP, karena kurang menjaga jarak sehingga menabrak truk yang berjalan searah di lajur lambat dari belakang,” kata Bayu melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, Putra KH Hasyim Muzadi Meninggal

Luka di bagian kepala

Menurut Bayu, pengasuh Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Hikam, Kota Malang, itu mengalami luka di bagian kepala dan tangan.

“Mengalami luka robek pada kepala belakang, telinga dan hidung keluar darah, tangan kanan lecet. Dibawa ke RS Lawang Medika, Kabupaten Malang,” katanya. 

Sementara itu, truk bernomor polisi BK 8006 DV Mobil itu dikemudikan oleh Pujiarno (43) warga Desa Pendowolimo, Kabupaten Lamongan.

(Penulis: Kontributor Malang, Andi Hartik | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com