KOMPAS.com- Kasih sayang tak hanya dibutuhkan oleh manusia. Makhluk hidup lain seperti kucing pun harus diberikan kehidupan layak.
Prinsip tersebut dipegang erat oleh Dita Agusta (45) dan suaminya Moh Luthfi (51).
Pasangan suami istri di Jalan Pasir Naga, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Kemang Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat tersebut membangun 'Rumah Kucing Parung'.
Rumah Kucing Parung adalah nama yang Dita berikan pada hunian keluarganya sejak tahun 2015.
Pasalnya, tempat tersebut juga menjadi tempat bernaung kurang lebih 250 kucing telantar.
Dita menceritakan, beberapa kucing ia temukan dalam keadaan memprihatinkan di jalanan.
Seperti kucing berkaki pincang yang kemudian ia rawat.
"Yang ini (telinganya) karena terjepit kawat di jalanan," ungkap ibu tiga anak itu sambil menunjukkan kucing lainnya.
Di rumah itu, Dita merawat ratusan kucing tersebut dibantu suami, anak dan lima orang pekerja.
Baca juga: 7 Kasus Penyiksaan Satwa, Mata Kucing Ditusuk hingga Orangutan Terluka dengan 73 Peluru
Merawat setidaknya 250 ekor kucing bukan hal yang mudah bagi Dita dan suaminya.
Mereka harus mengeluarkan biaya pakan Rp 1 juta dalam satu hari.
Tak jarang keluarga harus merogoh kocek sendiri untuk pakan dan perawatan jika sumbangan dari donatur kurang.
Suami Dita, Luthfi pun mau tak mau membuka usaha kecil-kecilan ternak ikan lele untuk menambal kebutuhan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.