Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Bah Landa Mukomuko Bengkulu, 163 Rumah Terendam

Kompas.com - 16/12/2019, 16:09 WIB
Firmansyah,
Khairina

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Sebanyak 163 rumah di Desa Sungai Gading, Kecamatan Selagan Raya, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu terendam banjir bah pada Sabtu malam Minggu (14/12/2019) sekitar pukul 19.30 WIB.

Supervisor Pusdalops BPBD Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, Hitatun Arazak, menyebutkan, sejumlah rumah, fasilitas umum, terendam dan bergeser akibat diterjang bah. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

"Korban jiwa tidak ada, hanya sejumlah rumah panggung tampak bergeser beberapa meter dari tempatnya semula," kata Hitatun saat dihubungi Kompas.com via telepon, Senin (16/12/2019).

Baca juga: 30 Kolam Jaring Apung Hancur Diterjang Air Bah, Belasan Ton Ikan Lepas

Upaya Penanggulangan BPBD bersama TNI/POLRI, Dinas Sosial dan masyarakat melakukan pendataan kerusakan dan pendistribusian bantuan dari gudang logistik BPBD meliputi terpal, selimut, mi Instan, bantuan sandang, perlengkapan sekolah, family kit, air mineral, minyak goreng, dan lainnya.

Masalah yang ditemukan, antara lain, kurangnya persediaan bahan makanan pokok untuk kebutuhan dasar masyarakat di BPBD Mukomuko serta suplai air bersih.

Sampai saat ini, sarana komunikasi terputus akibat mesin BTS GSM ikut terendam dan masih diupayakan pengaktifan kembali.

Selain rumah dan merusak fasilitas umum, air bah juga menghayutkan puluhan sapi, kambing dan sejumlah ternak lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com