Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Mengaku Hamil, Mahasiswi UIN Alauddin Makassar Dibunuh Kekasih

Kompas.com - 16/12/2019, 08:23 WIB
Hendra Cipto,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – Diduga hamil yang menjadi penyebab mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar berinisial AH (24), tewas dibunuh oleh kekasihnya, RK, teman sekampus korban.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Polsekta Manggala Kompol Hasniati saat dikonfirmasi, Senin (16/12/2019).

Menurut Hasniati, sebelum terjadi pembunuhan itu, korban dengan tersangka terlibat percekcokan terkait masalah kehamilan itu.

Baca juga: Seorang Mahasiswi di Makassar Ditemukan Tewas Dalam Kamar, Ternyata Dibunuh Kekasih

“Untuk sementara, motif dari pengakuan tersangka bahwa dirinya cekcok dengan korban sebelum pembunuhan itu. Percekcokan itu terkait dugaan kehamilan korban. Tapi, kami belum tahu pasti, sebab masih dalam proses penyidikan,” kata Hasniati.

Untuk memastikan motif pembunuhan dilatarbelakangi dugaan kehamilan, lanjut Hasniati, penyidik Polsekta Manggala masih menunggu hasil pemeriksaan Puslabfor Polda Sulsel.

“Kami masih menunggu hasil visum atau autopsi dari RS Bhayangkara Polda Sulsel. Apakah benar korban tengah hamil atau tidak. Karena pengakuan tersangka, percekcokan terjadi sebelum pembunuhan disebabkan korban mengaku hamil,” tutur dia.

Atas perbuatannya, tegas Hasniati, tersangka dikenakan Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan, dengan ancaman 15 tahun penjara.  

AH sebelumnya tewas dibunuh kekasihnya di rumahnya di Perumahan Citra Elok, Jalan Tamangapa, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Makassar, Sabtu (14/12/2019).

Baca juga: Dibunuh dengan Bantal dan Pisau, Ini Fakta-fakta Tewasnya Mahasiswi Makassar di Tangan Kekasih

Korban ditemukan bersimbah dengan wajah tertutup bantal oleh sepupuhnya, Satriani (27) sepulang dari Kabupaten Gowa.

Satriani pun langsung meminta tolong warga sekitar agar segera menghubungi aparat kepolisian.

Setelah dilakukan olah TKP oleh aparat kepolisian, wajah korban ditutup bantal lalu leher korban gorok oleh tersangka dengan menggunakan pisau dapur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com