Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompresor Angin Meledak, Seorang Warga Tewas dengan Luka Parah di Tangan dan Kaki

Kompas.com - 15/12/2019, 14:43 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Sebuah tabung untuk mengisi angin ban meledak dan membuat seorang warga di Sarolangun, Jambi, tewas dengan luka parah di bagian tangan dan kaki. Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 07.30 WIB, Minggu (15/12/2019).

Menurut Kapolsek Mandiangin, Iptu Adi Prayitno, korban yang bernama Melgi (28) meninggal dunia saat perjalanan ke rumah sakit.

"Iya meninggal di perjalanan di daerah sebelum Tembesi," kata Adi, seperti dilansir dari Tribunnews.

Baca juga: Kronologi Mantan Kapolres Tewas Terjatuh Saat Mendaki Tebing Gunung Parang

Adi menjelaskan, insiden itu berawal saat Wariono (50), orang tua korban, sedang mengisi angin (ban mobil, red) ke mobil truk.

Beberapa saat kemudian, tiba-tiba terdengar suara ledakan keras dan membuat korban dan sejumlah barang terpental.

Korban bahkan terpental hingga sekitar dua meter hingga menabrak dinding bengkel.

Menurut keterangan sementara, saat kejadian itu korban sedang memperbaiki stick pengisi angin yang berjarak kurang lebih satu meter dari tabung angin.

"Wariono (ayah korban, red) melihat korban dengan kondisi tangan terputus dan kaki kiri putus serta kaki kanan remuk," kata Kapolsek.

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul: BREAKING NEWS: Korban Ledakan di Mandingan Meninggal Dalam Perjalanan ke Jambi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com