Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Korban Banjir Kampar, Panik Saat Tengah Malam hingga Menahan Lapar

Kompas.com - 15/12/2019, 13:16 WIB
Idon Tanjung,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Banjir yang meredam ratusan rumah warga di Desa Pulau Rambai, Kecamatan Kampa, Kabupaten Kampar, Riau, sudah memasuki hari keempat.

Luapan air dari Sungai Kampar terus bertambah.

Kebanyakan warga masih nekat bertahan di rumah.

Padahal, ketinggian banjir di permukiman warga yang dikelilingi sungai itu sudah mencapai lebih dari 1 meter.

Yulianis (41), salah seorang warga yang masih bertahan di tengah kepungan banjir.

"Sekarang masih bertahan di rumah. Tempat tidur sudah dibuat tinggi sama Abang. Tapi kalau air masih bertambah, mungkin nanti mengungsi ke posko. Kalau rumah saudara tidak ada," kata Yulianis saat diwawancarai Kompas.com, Minggu (15/12/2019).

Baca juga: Polisi Gotong Bantuan dengan Menembus Banjir di Kampar

Yulianis bercerita, selama dilanda banjir, dia sempat mengalami kejadian yang menakutkan.

Hal itu terjadi ketika air tiba-tiba naik saat tengah malam.

Kejadian itu dialami Yulianis pada Sabtu kemarin, sekitar pukul 01.00 WIB.

Saat itu, dia bersama suaminya, Fadli (49) dan dua anaknya sedang tertidur.

"Waktu itu kami semuanya tertidur. Tiba-tiba saya terbangun karena terasa dingin. Rupanya kasur sudah basah karena banjir makin tinggi di dalam rumah. Kami panik dan ketakutan," kata Yulianis.

Dia kemudian membangunkan suaminya dan anak-anaknya.

Saat itu, ketinggian banjir di dalam rumah sudah mencapai 80 sentimeter.

Setelah itu, suaminya bergegas membuat tempat dari kayu untuk menaruh pakaian dan peralatan rumah tangga lainnya.

"Abang cepat-cepat buat pangkin. Barang-barang dinaikkan ke atas. Tapi ada juga yang terendam seperti tabung gas, kulkas dan mesin cuci," kata Yulianis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com