Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Natal dan Tahun Baru, 20.000 Kendaraan Diprediksi Lewati Tol Solo-Ngawi

Kompas.com - 14/12/2019, 13:35 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - PT Jasa Marga Solo Ngawi (JSN) memprediksi, sekitar 20.000 kendaraan akan melewati ruas tol Solo-Ngawi saat momentum Natal dan Tahun Baru 2020.

Hal tersebut disampaikan Direktur Utama PT JSN, Ari Wibowo saat dihubungi Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (14/12/2019).

"Kalau di hari-hari biasa kita diangka 14.000-15.000 kendaraan yang masuk jalan tol. Untuk Natal dan Tahun Baru kami perkirakan sekitar 20.000 kendaraan," kata Ari.

Baca juga: Libur Natal dan Tahun Baru 2020, Pemerintah Antisipasi Ancaman Teror hingga Sweeping

Puncak arus mudik Natal diperkirakan akan terjadi pada Sabtu (21/12/2019), sedangkan Tahun Baru diperkirakan terjadi pada Selasa (31/12/2019).

"Ada dua kali puncak mudik. Pada Sabtu (21/12/2019) dan Selasa (31/12/2019), sehari sebelum libur tahun baru," terang dia.

Direktur Teknik PT JSN, Aryo Gunanto menambahkan, pihaknya akan menambah petugas di setiap gerbang tol untuk meminimalisir kemacetan panjang saat pembayaran.

Ada puluhan petugas yang disiapkan di setiap gerbang tol selama arus mudik Natal dan Tahun Baru di sepanjang Jalan Tol Solo-Ngawi.

"Tambahan petugas ada sekitar 30-50 orang selama Natal dan Tahun Baru. Mereka kita tempatkan di masing-masing gerbang tol Solo-Ngawi," urainya.

Baca juga: Pemerintah Bakal Sediakan BBM Keliling Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Mengingat cuaca sudah masuk musim hujan, para pengguna jalan bebas hambatan sepanjang 90,4 kilometer untuk berhati-hati dan waspada, terutama dalam hal kecepatan kendaraan.

"Pengguna jalan kami imbau berhati-hati dan waspada. Kalau hujan turun kurangi kecepatan kendaraan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com