Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta Banjir di Kampar, Ratusan Rumah Terendam hingga Warga Terserang Penyakit

Kompas.com - 14/12/2019, 06:05 WIB
Setyo Puji

Penulis

KOMPAS.com - Ratusan rumah warga di Kecamatan Gunung Sahilan terendam banjir, akibat meluapnya Sungai Kampar di Kabupaten Kampar, Riau.

Banjir yang sudah berlangsung selama beberapa hari tersebut, membuat sebagian warga terpaksa mengungsi. Bahkan, sebagian warga mulai terserang penyakit.

Hingga Kamis (12/12/2019), banjir semakin meluas, dan sedikitnya telah merendam permukiman di tiga kecamatan.

Kasi Logistik BPBD Kampar Nasril Roza mengatakan, petugas BPBD telah dikerahkan untuk membantu mengevakuasi warga yang menjadi korban.

"Memang curah hujan di hulu Sungai Kampar Kiri ini masih tinggi, sehingga kita khawatirkan banjir semakin naik. Warga kita imbau waspada agar tidak terjadi korban jiwa," terangnya.

Berikut ini fakta selengkapnya :

1. Ratusan rumah terendam banjir

Seorang warga melintasi genangan banjir di Desa Gunung Sahilan, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, Riau, Rabu (11/12/2019).KOMPAS.COM/IDON Seorang warga melintasi genangan banjir di Desa Gunung Sahilan, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, Riau, Rabu (11/12/2019).
Akibat dari meluapnya Sungai Kampar di Kabupaten Kampar, Riau membuat ratusan rumah warga terendam air.

Petugas dari kepolisian, TNI, BPBD, dan dinas sosial di Kabupaten Kampar telah dikerahkan untuk membantu warga terdampak.

Kasi Logistik BPBD Kampar Nasril Roza mengatakan, hingga Rabu (11/12/2019) sedikitnya ada ratusan rumah warga yang terendam banjir. Di antaranya ada di Desa gunung Sahilan dan Desa Sahilan Darussalam.

"Warga yang terdampak di Desa Gunung Sahilan 98 KK dan Desa Sahilan 176 KK. Jadi totalnya 274 KK," ujarnya.

Baca juga: Korban Banjir di Kampar Mulai Terserang Penyakit

2. Warga mengungsi

Sejumlah warga terpaksa menggunakan sampan melintasi banjir akibat luapan Sungai Subayang di Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar, Riau, Rabu (11/12/2019). Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar, tingginya intensitas hujan mengakibatkan air sungai meluap sehingga membanjiri dua desa di Kecamatan Gunung Sahilan, akses jalan desa terputus dan sekitar 276 kepala keluarga terdampak banjir.ANTARA FOTO/FB ANGGORO Sejumlah warga terpaksa menggunakan sampan melintasi banjir akibat luapan Sungai Subayang di Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar, Riau, Rabu (11/12/2019). Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar, tingginya intensitas hujan mengakibatkan air sungai meluap sehingga membanjiri dua desa di Kecamatan Gunung Sahilan, akses jalan desa terputus dan sekitar 276 kepala keluarga terdampak banjir.

Meski sudah memasuki hari ketiga, banjir di Desa Gunung Sahilan dan Desa Sahilan belum juga surut.

Sehingga sebagian warga yang rumahnya masih terendam air, terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Hanya saja sebagian warga, memilih untuk tetap bertahan karena ingin menyelamatkan harta bendanya yang ada di rumah.

"Warga yang mengungsi karena ketinggian banjir di dalam rumahnya sudah mencapai satu meter. Saat ini warga banyak mengungsi ke rumah saudaranya. Tapi banyak juga yang masih bertahan di rumah," sebut Nasril.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com